Aturan Permainan Benteng-bentengan dan Penjelasan Sederhananya

Aturan permainan benteng-bentengan

Ada banyak permainan tradisional yang bisa dimainkan oleh anak-anak selain pemainan yang ada di gawainya, termasuk benteng-bentengan. Kali ini kita akan membahas mengenai aturan permainan benteng-bentengan secara lebih lengkap. Permainan ini dulunya merupakan permainan anak yang sangat terkenal di seluruh daerah di Indonesia, baik itu Jawa, Sumatera, sampai dengan Bali.

Tapi, bukan hanya aturan permainan benteng-bentengan yang akan kita bahas, melainkan juga strategi agar bisa menang dalam memainkannya agar bisa dikenalkan kepada anak-anak. Tidak mau kan mengalami kekalahan di permainan yang seru ini?

Aturan Permainan Benteng-bentengan

Menurut buku Rangkuman Materi: Kelas 4 SD Tematik Kurikulum 2013 Revisi, 2019, benteng-bentengan adalah permainan yang harus dimainkan secara berkelompok. Kelompok dibagi menjadi dua dan masing-masing kelompok beranggotakan sekitar 4-8 orang.

Jangan lupa untuk menentukan tempat memainkan permainan ini. Sangat disarankan untuk memilih tempat yang luas karena pemain harus banyak berlari ketika memainkan bentengan. Tentukan juga tempat yang akan dijadikan markas/benteng bagi dua kelompok. Markas atau benteng antar kelompok harus saling berhadapan untuk mempermudah jalannya permainan. Berikut peraturan mainnya.

Strategi Permainan Benteng-bentengan

Walau terlihat mudah, permainan tradisional ini perlu menggunakan strategi untuk membuatnya berhasil. Strategi yang dianjurkan adalah membagi setiap anggota kelompok dengan tugas seperti berikut:

Bila setiap anggota kelompok bisa memahami tugasnya dengan baik, maka permainan ini dapat dengan mudah dimainkan dan kemenangan akan didapatkan.

Aturan permainan benteng-bentengan adalah satu dari sekian banyak permainan tradisional yang memiliki banyak manfaat positif bagi anak-anak agar tidak melulu asyik dengan gawainya. (DNR)