Bentuk dan Ukuran Lapangan Bulu Tangkis yang Sesuai Persyaratan

Ilustrasi bentuk dan ukuran lapangan bulu tangkis. Sumber: Unsplash

Bulu tangkis merupakan salah satu cabang olahraga yang sering dipertandingkan di kancah nasional maupun internasional. Dalam kegiatannya, para pemain bulu tangkis akan bertanding di dalam lapangan khusus. Adapun bentuk dan ukuran lapangan bulu tangkis tersebut telah diatur sedemikian rupa sesuai dengan standar yang disepakati.

Dalam Buku Jago Bulu Tangkis oleh Muhammad Rinaldi, bentuk dan ukuran lapangan bulu tangkis telah diatur sesuai standar internasional berdasarkan peraturan yang disepakati oleh Federasi Badminton Internasional atau Badminton World Federation (BWF).

Lebih lanjut, simak uraian mengenai lapangan bulu tangkis beserta ukurannya berikut ini.

Berapa Ukuran Lapangan Bulu Tangkis?

Lapangan bulu tangkis yang kita kenal berbentuk persegi panjang dan dibatasi net di bagian tengahnya. Sedangkan untuk detail ukuran lapangan bulu tangkis berdasarkan aturan standar BFW di antaranya seperti berikut:

Agar semakin memahami bentuk dan ukuran lapangan bulu tangkis sesuai standar internasional tersebut, amati ilustrasi sebagaimana dikutip dari Buku Jago Bulu Tangkis (2020) berikut:

Bentuk dan ukuran lapangan bulu tangkis. sesuai standar internasional. Sumber: Buku Jago Bulu Tangkis (2020)

Disadur dari buku Dr. Olahraga Menjelaskan Jenis Olahraga Olimpiade yang ditulis oleh Reza Pahlevi, dalam permainan bulu tangkis atau badminton, setidaknya terdapat lima partai yang umum dimainkan, di antaranya:

Hal itu tak jarang menimbulkan pertanyaan mengenai berapa ukuran lapangan badminton untuk putra dan putri? Sebab, pada jenis olahraga tertentu, ukuran lapangan dibedakan berdasarkan jenis partai yang dimainkan.

Lalu, berapa panjang dan lebar lapangan bulu tangkis tunggal? Berdasarkan ukuran standar yang telah ditetapkan BWF, pertandingan tunggal putra maupun putri membutuhkan lapangan bulu tangkis dengan panjang 13,40 meter dan lebar 5,18 meter. Ukuran untuk nomor pertandingan itu memiliki ukuran lebar lebih kecil dibandingkan detail ukuran yang telah disebutkan di atas.

Sementara itu, untuk partai ganda putra, putri, maupun campuran, ukuran lapangan bulu tangkis memiliki lebar 6,18 meter dengan panjang 13,40 meter.

Selain mengatur standar lapangan bulu tangkis, BWF juga telah memberikan panduan standar penggunaan shuttlecock dalam cabang olahraga tersebut dikutip dari buku Pendidikan Jasmani, Olahraga, dan Kesehatan, Irwansyah (2007: 121). Adapun aturannya ialah sebagai berikut:

Berdasarkan ketetapan tersebut, maka setiap permainan bulu tangkis perlu disesuaikan dengan syarat yang ditetapkan oleh BFW. Termasuk aturan lapangan atau pun penggunaan shuttlecock dalam permainan olahraga bulu tangkis.

Teknik Dasar Permainan Bulu Tangkis

Ilustrasi menerapkan teknik dasar permainan bulu tangkis. Foto: Unsplash.com

Setelah mengetahui ukuran standar lapangan sesuai ketetapan BWF, ada baiknya jika kita mengetahui teknik dasar permainan bulu tangkis.

Bulu tangkis merupakan permainan bola kecil yang dimainkan dengan raket dan kok (shuttlecock). Jenis permainan ini dilakukan dengan memukul sebuah kok menggunakan raket untuk melewati jaring (net) wilayah lawan. Hal itu dilakukan hingga pihak lawan tak dapat mengembalikan kok.

Jika pemain tak dapat mengembalikan kok dari lawan, pihak lawan yang akan mendapatkan poin. Pun demikian sebaliknya, jika lawan tak dapat mengembalikan kok, pemain berhak mendapatkan poin. Permainan akan berakhir bila salah satu pemain atau pasangan telah unggul dengan poin tertentu.

Memenangkan pertandingan bulu tangkis tak sekadar mencetak poin sesuai batasan yang ditentukan. Lebih dari itu, terdapat teknik dasar yang harus dipahami oleh pemain. Dengan demikian, permainan dapat dilakukan menggunakan strategi dan teknik yang tepat.

Adapun teknik dasar bulu tangkis di antaranya:

Teknik memegang raket atau grip

Teknik dasar bulu tangkis yang pertama ialah memegang raket atau grip. Meski terkesan mudah dan sepele, nyatanya teknik yang satu ini wajib dikuasai oleh tiap pemain. Sebab, teknik memegang raket memengaruhi hasil pukulan bola.

Teknik pukulan

Selain memperhatikan cara memegang raket, pemain bulu tangkis juga harus menguasai teknik pukulan agar bola dapat dipukul mengenai sasaran.

Teknik gerakan kaki

Selanjutnya, teknik dasar permainan bulu tangkis yang harus dikuasai oleh pemain, yaitu teknik gerakan kaki atau dikenal sebagai footwork bulu tangkis. Melalui teknik ini, pemain dapat menjelajah dan menguasai lapangan. Dengan begitu, pemain akan mendapatkan posisi untuk memukul kok secara tepat.

Posisi badan

Teknik dasar yang tak kalah penting bagi pemain bulu tangkis ialah posisi badan agar tetap seimbang saat bermain. Dengan kata lain, posisi badan harus diperhatikan saat memukul maupun tak memukul bola.

Teknik servis

Servis adalah teknik dasar bulu tangkis untuk memukul kok ke depan, belakang, kanan, atau kiri untuk memulai pertandingan. Teknik servis dapat dibedakan menjadi dua jenis, yakni forehand dan backhand.

Pada jenis forehead, terdapat servis pendek dan servis tinggi. Untuk servis pendek bulu tangkis, ayunan raket tak terlalu kuat.

Teknik mengembalikan servis

Selain menguasai teknik servis, pemain bulu tangkis juga harus mengetahui teknik mengembalikan servis. Adapun teknik untuk mengembalikan servis lawan terbagi menjadi dua jenis, yakni dropshot dan netting.

Teknik smash

Agar permainan bulu tangkis semakin menantang, terdapat teknik smash yang juga harus dikuasai oleh tiap-tiap pemain. Smash adalah sebuah teknik lompatan tinggi sambil memukul kok ke arah lawan dengan kuat.

Teknik overhead

Selain smash, teknik lainnya yang harus dikuasai pemain bulu tangkis ialah overhead. Jenis teknik ini tak memerlukan banyak daya pukul layaknya smash.

Drive

Teknik dasar bulu tangkis yang terakhir, yaitu drive. Umumnya, teknik yang satu ini kerap dipraktikkan oleh pemain ganda. Tujuannya, agar lawan tak mengangkat raket dan tetap dalam posisi bertahan.

Itulah penjelasan mengenai ukuran lapangan bulu tangkis beserta teknik dasar yang harus dikuasai setiap pemain. Semoga bermanfaat!

(HAI & ANM)