Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.93.0
Konten dari Pengguna
Cara Membuat Laporan Hasil Wawancara yang Lengkap dan Praktis
10 September 2021 15:31 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Pasti Bisa Bahasa Indonesia untuk SD/MI Kelas IV yang ditulis oleh Tim Tunas Karya Guru (2017: 17), proses wawancara terdiri atas 7 tahapan yang mempengaruhi proses kegiatan wawancara, yaitu:
Perlu diingat, penanya sebaiknya mempersiapkan daftar pertanyaan untuk narasumber sebelum melakukan wawancara. Ketika membuat pertanyaan, gunakan kata tanya dengan tepat, yaitu apa, siapa, kapan, di mana, mengapa, dan bagaimana.
Nah, artikel kali ini akan membahas lebih lanjut mengenai cara membuat laporan hasil wawancara yang lengkap dan praktis.
ADVERTISEMENT
Cara Membuat Laporan Hasil Wawancara
Setelah semua informasi didapat dari narasumber/informan, tahap selanjutnya adalah membuat laporan hasil wawancara. Laporan wawancara harus disusun secara runtut, menggunakan kalimat efektif, dan kosakata-baku. Kata baku adalah kata-kata yang penulisannya sesuai dengan kaidah standar, sedangkan kalimat efektif adalah kalimat yang dapat menyampaikan informasi secara singkat, lengkap, dan mudah dipahami oleh pembaca.
Dikutip dari buku Mahir Berbahasa Indonesia 1 Sekolah Menengah Atas Kelas X yang ditulis oleh Paulus Tukan, S. Pd. (2007: 160), menulis dan membuat laporan hasil wawancara tidak berbeda dengan menulis feature atau berita, unsur 5W + 1H tetap diperlukan. Lazimnya jarang sekali tulisan hasil wawancara dituliskan secara kronologis karena cara ini biasanya tidak menarik dan monoton. Usahakan menulis hasil wawancara dengan perimbangan yang cukup antara kalimat langsung dan tidak langsung.
ADVERTISEMENT