Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Contoh Karya Montase dan Teknik Membuatnya dengan Benar
9 Agustus 2021 17:13 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dikutip dari buku Montase dalam Pembelajaran oleh Nurul Aini, dkk (2018), montase merupakan suatu karya seni berupa teknik menggabungkan beberapa gambar yang berbeda menjadi sebuah komposisi gambar akhir yang menarik. Seni menempel gambar ini dinilai mampu mengasah kreativitas anak-anak maupun orang dewasa. Agar semakin paham, kamu perlu menyimak contoh karya montase di bawah ini.
ADVERTISEMENT
Perlu diketahui bahwa montase termasuk bagian dari karya seni rupa dengan teknik menempel. Montase merupakan suatu karya yang diciptakan dengan cara memotong objek-objek yang berasal dari berbagai sumber gambar dan menyatukannya ke dalam satu bidang tertentu.
Sering kali, orang-orang menganggap bahwa montase sama dengan kolase. Padahal, keduanya memiliki pengertian dan karakteristik yang berbeda. Meskipun sama-sama berupa karya seni temple, montase lebih mengacu pada pengkombinasian gambar yang telah jadi menjadi gambar yang baru. Adapun kolase menggunakan bahan-bahan yang belum diolah dan disusun menjadi objek yang diinginkan.
Teknik Membuat Karya Montase
Ada dua jenis teknik membuat karya seni montase, yaitu teknik tempel dan teknik foto. Adapun cara membuatnya yaitu sebagai berikut:
• Siapkan bahan-bahan berupa kertas berkas, kertas yang ingin ditempel, spidol, bolpoin warna, penggaris, lem, penggaris double tipe dan lainnya.
ADVERTISEMENT
• Kumpulkan gambar-gambar yang dibutuhkan sesuai dengan konsep montase yang ingin dibuat. Gambar bisa berasal dari majalah, koran, buku, stiker, dan lain-lain.
• Gunting gambar sesuai ide cerita dengan rapi dan mengikuti konsep montase.
• Tempelkan gambar-gambar yang telah digunting pada posisi yang strategis. Kombinasikan gambar yang satu dengan gambar yang lain agar saling berkesinambungan dan indah dipandang.
Fungsi Montase
Montase merupakan karya seni yang memiliki beberapa nilai pada setiap karya yang dihasilkan oleh para pembuatnya. Beberapa fungsi montase yaitu sebagai berikut:
1. Fungsi Ekspresi
Unsur-unsur berupa garis, bentuk, warna dan tekstur pada montase merupakan bahasa rupa yang digunakan sebagai bentuk ekspresi seseorang terhadap suatu ide, gagasan atau pengalaman tertentu. Itulah mengapa montase mengandung nilai-nilai estetis sebagai bentuk ungkapan ekspresi seseorang itu sendiri.
ADVERTISEMENT
2. Fungsi Psikologis
Selain sebagai media ekspresi, montase juga memiliki fungsi berupa sarana relaksasi dan sublimasi. Maksudnya adalah sebagai media penyalur emosi yang mungkin tidak dapat diungkapkan ataupun ditulis oleh seseorang. Singkatnya, montase dapat berguna sebagai media terapi untuk memperoleh keseimbangan emosional.
3. Fungsi Edukatif
Montase juga berfungsi sebagai media edukatif karena dalam prosesnya, kita perlu mengerahkan kemampuan berpikir, ketrampilan merangkai dan kreativitas dalam menyusun sebuah montase. Itulah mengapa montase dapat digunakan sebagai media untuk mengasah kreatifitas dan kepekaan terhadap unsur-unsur keindahan.
Contoh Karya Montase
Setelah mengetahui fungsi dan teknik pembuatan montase, saatnya kamu mengetahui contoh karya montase. Adapun contoh-contoh tersebut yaitu sebagai berikut:
Itulah fungsi, teknik dan contoh karya montase. Saatnya kamu melatih kemampuan dan kreativitas untuk membuat montase yang mengandung unsur keindahan. Agar karya yang kamu buat dapat lebih estetik, kamu bisa menjadikan contoh-contoh di atas sebagai referensi.
ADVERTISEMENT
(DLA)