Konten dari Pengguna

Contoh Materi Kepemimpinan untuk Menjadi Pemimpin Efektif dalam Organisasi

9 Maret 2021 10:05 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Materi Kepemimpinan, Foto: shiftindonesia
zoom-in-whitePerbesar
Materi Kepemimpinan, Foto: shiftindonesia
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Materi kepemimpinan diperlukan di dalam semua jenis pekerjaan dan organisasi. Memang tidak semua orang ditakdirkan dan berhasrat untuk memimpin banyak orang, namun setiap orang harus dapat memimpin (setidaknya) dirinya sendiri.
ADVERTISEMENT
Pendidikan tentang kepemimpinan kerap kali dimasukkan ke dalam kegiatan pelatihan dan pengembangan para pegawai di berbagai organisasi, demikian pula di berbagai tingkat pendidikan.

Contoh Materi Kepemimpinan untuk Organisasi

Dilansir dari buku “Kepemimpinan dan Perilaku Organisasi”, Badeni (2013: 2), kepemimpinan adalah kemampuan seseorang untuk mempengaruhi suatu kelompok ke arah tercapainya tujuan. Berikut adalah contoh materi kepemimpinan untuk organisasi:
Kepemimpinan mencakup proses menentukan tujuan organisasi, memotivasi perilaku anggotanya, dan mempengaruhi para anggotanya untuk meningkatkan produktivitas demi mencapai tujuan yang telah ditetapkan. Setiap pemimpin memiliki gaya kepemimpinan masing-masing, namun secara umum ada 4 gaya kepemimpinan yang menentukan sikap dan caranya berinteraksi dengan para bawahan, yaitu:
1. Gaya Kepemimpinan Otokratis
ADVERTISEMENT
Gaya ini menitikberatkan pada kekuasaan untuk mengambil keputusan dan mengembangkan strukturnya. Dengan kekuasaan yang sangat dominan, pemimpin memusatkan kekuasaan dan pengambilan keputusan untuk dirinya sendiri. Selain itu, ia juga kerap kali mengadakan situasi kerja yang rumit (berbagai hukuman dan ancaman) bagi bawahan, supaya menuruti segala perintahnya. Gaya kepemimpinan ini tentu bersifat negatif, karena didasarkan pada hukuman dan ancaman. Meski begitu, gaya kepemimpinan ini memungkinkan pengambilan keputusan dengan cepat.
2. Gaya Kepemimpinan Partisipatif
Pemimpin bergaya partisipatif lebih banyak mendesentralisasikan berbagai wewenangnya kepada orang-orang terpilih, sehingga keputusan terbaik bisa diambil bersama-sama melalui ide dari beberapa orang pilihan tersebut.
3. Gaya Kepemimpinan Demokrasi
Gaya kepemimpinan ini ditandai dengan adanya pengembangan struktur memakai pendekatan pengambilan keputusan yang kooperatif. Sang pemimpin cenderung memiliki moral yang tinggi, sehingga dapat bekerjasama dengan baik dan mengutamakan kualitas kerja.
ADVERTISEMENT
4. Gaya Kepemimpinan Kendali Bebas
Di dalam gaya kepemimpinan kendali bebas, pemimpin akan memberikan kekuasaan penuh kepada bawahan, sehingga struktur organisasinya bersifat longgar dan pemimpinnya bersifat pasif. Meski terkesan menyenangkan, namun pemimpin dengan gaya ini sebenarnya menghindari tanggung jawab. Jadi, ketika ada masalah, ia bisa menimpakannya kepada para bawahan.
Demikianlah contoh materi untuk pelatihan kepemimpinan yang bisa dijadikan referensi dan disesuaikan dengan kebutuhan.
(Brenda, Materi Kepemimpinan)