Doa Naik Kendaraan Laut dalam Bahasa Arab, Latin, dan Terjemahannya

Ilustrasi melakukan perjalanan dengan naik kendaraan laut. Foto: Pixabay

Perjalanan dengan kendaraan laut seperti kapal, perahu, atau feri merupakan pengalaman yang umum bagi masyarakat, terutama di negara kepulauan seperti Indonesia.

Dalam Islam, saat berpergian dengan kendaraan laut, dianjurkan oleh Rasulullah SAW untuk membaca doa agar mendapatkan perlindungan, keselamatan, dan keberkahan dari Allah SWT.

Mengamalkan doa naik kendaraan laut juga merupakan bentuk tawakal dan pengakuan bahwa segala sesuatu, termasuk keselamatan di tengah laut, berada dalam kuasa Allah SWT.

Bagi umat Islam yang ingin melakukan perjalanan dengan menggunakan kendaraan laut, berikut bacaan doa yang bisa diamalkan lengkap dalam bahasa Arab, Latin, dan terjemahannya.

Doa Naik Kendaraan Laut

Ilustrasi melakukan perjalanan dengan naik kendaraan laut. Foto: Pixabay

Merujuk buku 24 Jam Hidup dengan Doa dan Amal Harian Rasulullah karangan Abu Bakar bin As-Sina, umat Islam dapat mengamalkan doa ini ketika berpergian menggunakan kendaraan laut.

1. Doa Naik Kendaraan Secara Umum

Sebelum naik kendaraan, baik darat, laut, maupun udara, umat Islam dianjurkan membaca doa berikut:

اللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُ أَكْبَرُ، اللَّهُ أَكْبَرُ، سُبْحَانَ الَّذِي سَخَّرَ لَنَا هَذَا وَمَا كُنَّا لَهُ مُقْرِنِينَ، وَإِنَّا إِلَى رَبِّنَا لَمُنقَلِبُونَ

Allahu Akbar, Allahu Akbar, Allahu Akbar, Subhanalladzi sakhkhara lana hadza wa ma kunna lahu muqrinin, wa inna ila rabbina lamunqalibun.

Artinya: "Allah Maha Besar, Allah Maha Besar, Allah Maha Besar. Maha Suci Allah yang telah menundukkan semua ini bagi kami, padahal kami sebelumnya tidak mampu menguasainya. Dan sesungguhnya kami akan kembali kepada Tuhan kami." (QS. Az-Zukhruf: 13-14)

2. Doa Naik Kapal atau Perahu

Setelah itu, berikut doa khusus yang dianjurkan ketika naik kapal atau perahu berasal dari doa Nabi Nuh AS ketika menaiki bahtera:

بِسْمِ اللَّهِ مَجْرَاهَا وَمُرْسَاهَا إِنَّ رَبِّي لَغَفُورٌ رَحِيمٌ

Bismillahi majreha wa mursaha inna rabbi laghafurur rahim.

Artinya: "Dengan nama Allah yang menjalankan kendaraan ini dan yang menambatkannya. Sesungguhnya Tuhanku Maha Pengampun lagi Maha Penyayang." (QS. Hud: 41)

Doa ini mengajarkan umat Islam untuk selalu menyebut nama Allah sebelum berlayar, mengingat bahwa perjalanan di laut memiliki banyak risiko seperti ombak besar dan cuaca yang tidak menentu.

Baca juga: Doa Ketika Angin Kencang dan Artinya

Tips Aman Naik Kendaraan Laut

Ilustrasi melakukan perjalanan dengan naik kendaraan laut. Foto: Pixabay

Selain berdoa, berikut beberapa langkah lain yang bisa dilakukan untuk menjaga keselamatan selama perjalanan dengan kendaraan laut.

1. Memastikan Kondisi Kapal

Pilih kapal atau perahu yang dalam kondisi baik dan memenuhi standar keselamatan. Pastikan kapal memiliki pelampung dan alat keselamatan lainnya.

2. Memantau Kondisi Cuaca

Periksa prakiraan cuaca sebelum berangkat. Hindari berlayar saat cuaca buruk atau ombak tinggi.

3. Membawa Perlengkapan yang Dibutuhkan

Gunakan jaket pelampung jika diperlukan. Bawa obat-obatan jika sering mengalami mabuk laut.

4. Tetap Tenang dan Berdoa

Jika terjadi keadaan darurat, tetap tenang dan ikuti instruksi dari awak kapal. Bagi umat Islam, dianjurkan untuk perbanyak doa dan dzikir agar diberikan keselamatan oleh Allah SWT.

(NDA)