Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.98.2
Konten dari Pengguna
Doa Ziarah ke Makam Orang Tua dan Tata Caranya
24 Februari 2025 17:02 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Kebiasaan ziarah kubur dapat dilakukan kapan saja. Biasanya aktivitas ini dilakukan menjelang Ramadan atau seusai salat Idulfitri. Ketika hendak mengunjungi makam orang tua untuk berziarah, terdapat tata cara dan doa yang sesuai dengan ajaran Islam.
Doa Ziarah ke Makam Orang Tua
Saat berziarah kubur, ada adab yang harus dan tak harus dilakukan. Salah satunya adalah mendoakan orang yang dimakamkan di hadapan kita. Sebagai salah satu kegiatan yang sakral, berziarah ke makan orang tua tidak bisa dilakukan serampangan.
Mengutip buku Ayah Ibu Kubangunkan Surga Untukmu karya Muhammad Abdul Hadi berikut cara dan doa ziarah ke makam orang tua.
1. Menata Niat
Hal pertama yang harus dilakukan ketika hendak berziarah adalah menata niat. Niatlah yang kuat bahwa ziarah yang hendak dilakukan dalam rangka mendoakan kedua orang tua dan mengingat kematian, bukan yang lain.
ADVERTISEMENT
Umat Islam dilarang berbuat kesyirikan saat berziarah, seperti mohon sesuatu ke penghuni kubur, menganggap mereka suci atau keramat, dan semacamnya.
2. Bersuci
Sebelum berangkat ke makam, hendaknya badan dalam keadaan suci, baik dari hadas kecil maupun hadas besar. Hadas besar bisa dihilangkan dengan cara mandi. Sementara hadis kecil dihilangkan dengan cara berwudu.
3. Mengucapkan Salam Kepada Ahli Kubur
Ketika masuk ke gerbang sebuah makam, seorang muslim disunahkan untuk mengucapkan salam yang sekaligus menjadi doa masuk makam. Berikut bunyi doanya:
Latin: Assalamu'alaikum ahlid diyar minal mu 'minina wal muslimin wa yarhamullahul-mustaqdimin minna wal musta 'khirin, wa inna insya-Allahu bikum lahiqun as 'allahulana wa lakumul afiah.
Artinya: "Semoga keselamatan tercurah kepada kalian, wahai penghuni kubur, dari (golongan) orang-orang beriman dan orang-orang Islam, semoga Allah merahmati orang-orang yang mendahului kami dan orang-orang yang datang belakangan. Kami insya Allah akan menyusul kalian, saya meminta keselamatan untuk kami dan kalian."
ADVERTISEMENT
4. Membacakan Surah Yasin dan Tahlil
Setelah mengucapkan salam dan memasuki gerbang makam, selanjutnya menuju makam kedua orang tua lalu berdoa di samping kuburan orang tua.
Doa ini bisa dilakukan dengan membaca surah-surah pendek di dalam Al-Qur'an, Al-Ikhlash, Al-Falaq dan An-Naas. Selain surah Al-Fatihah, juga disarankan untuk membaca surah Yasin.
5. Berdoa dengan Menghadap Kiblat
Setelah berdoa membaca surah Yasin dan Tahlil, sebagai penutup, bacalah doa dengan menghadap ke arah kiblat. Ini doa yang dapat dibaca sebagai doa untuk orang tua secara khusus dan umat Islam pada umumnya.
Latin: Allahummaghfirlahu war hamhu wa'aafihii wa'fu anhu, wa akrim nuzuulahu wa wassi madkholahu, waghsilhu bil maa'i watssalji walbaradi, wa naqqihi, minadd zunubi wal khathaya kamaa yunaqqatssaubul abyadhu minad danasi.
ADVERTISEMENT
Wabdilhu daaran khairan min daarihi wa zaujan khairan min zaujihi. Wa adkhilhul jannata wa aidzu min adzabil qabri wa min adzabinnari wafsah lahu fi qabri wa nawwir lahu fihi.
Artinya: "Ya Allah, berilah ampunan dan rahmat padanya. Berikanlah keselamatan dan berikanlah maaf padanya. Berikanlah kehormatan untuknya, luaskanlah tempat masuknya. Mandikanlah dia dengan air, es, dan embun. Bersihkanlah dia dari kesalahan sebagaimana Engkau bersihkan baju yang putih dari kotoran. Gantikanlah untuknya rumah yang lebih baik dari rumahnya, istri yang lebih baik dari istrinya. Masukkanlah dia ke surga, berikanlah perlindungan padanya dari azab kubur dan azab neraka. Lapangkanlah baginya dalam kuburnya dan terangilah dia di dalamnya (HR.Muslim)."
(SA)