Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 ยฉ PT Dynamo Media Network
Version 1.94.0
Konten dari Pengguna
Fungsi Penggunaan Briket Sebagai Salah Satu Energi Alternatif
13 September 2021 15:27 WIB
ยท
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Sebenarnya briket adalah bahan bakar yang terbuat dari campuran batubara, tanah liat, dan tapioka. Material batubara dipilih karena sumbernya yang sangat melimpah di Indonesia. Bahkan cadangan batubara di Indonesia bisa untuk 150 tahun. Saat ini teknologi pembuatan briket dilakukan oleh pihak swasta dan masyarakat secara swadaya.
Pengembangan briket sebagai energi alternatif sudah ada sejak tahun 1994. Hanya saja tidak bisa berkembang dengan baik karena pada saat itu penggunaan minyak tanah masih banyak dan harganya juga masih sangat murah. Jadi, masyarakat Indonesia lebih memilih untuk menggunakan minyak tanah sebagai bahan bakar sehari-hari.
Untuk Apa Briket Digunakan? Inilah Fungsi Briket
Menurut buku Modul Bioarang Organik Energi Alternatif karya Indra Koto, Sahala Siallagan, dan Lisyanto (2019), briket berfungsi sebagai bahan bakar padat yang menjadi bahan bakar alternatif. Briket biasanya digunakan pada industri skala besar, home industri, rumah makan, hingga dalam sektor rumah tangga dan lainnya.
ADVERTISEMENT
Apabila dibandingkan dengan minyak tanah sebagai bahan bakar, tentu penggunaan briket jauh lebih unggul karena lebih hemat dan juga ekonomis. Tidak hanya itu saja, briket juga aman dan ramah terhadap lingkungan. Kini briket bisa digunakan sebagai energi alternatif karena memanfaatkan limbah sumber daya alam dalam proses pembuatannya sehingga sangat ramah lingkungan. Kemudian briket juga bisa mengurangi sampah karena bahan baku utamanya yang terbuat dari biomassa, seperti kayu, tempurung kelapa, jerami, limbah, gambut, hingga serbuk gergaji.
Akan tetapi, diantara bahan baku tersebut, briket yang cenderung paling aman adalah briket yang terbuat dari bahan alami dan bukan batubara. Hal ini karena briket batubara bisa menimbulkan asap yang beracun dan sangat pekat sehingga tidak baik untuk lingkungan sekitar. (Anne)
ADVERTISEMENT