Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.94.1
Konten dari Pengguna
Isi dan Penjelasan Wahyu 20 Ayat 15 dalam Alkitab
22 Juni 2022 17:08 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dalam agama Kristen , umat Kristiani percaya akan kedatangan Yesus kedua kalinya untuk menghakimi orang yang hidup dan mati. Ya, penghakiman di depan takhta putih besar setelah Kerajaan Seribu Tahun adalah untuk menanggulangi orang-orang tidak percaya yang telah mati, maut, dan alam maut, yang menahan orang-orang mati, serta roh-roh jahat. Selanjutnya mau dan kerajaannya juga akan dilemparkan “ke dalam lautan api”. Lautan api adalah “tong sampah” alam semesta, yang mana maut adalah musuh terakhir yang dibinasakan oleh Tuhan.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut sesuai dengan yang tertulis dalam ayat Alkitab Wahyu 20 ayat 15, yaitu “Dan setiap orang yang tidak ditemukan namanya tertulis di dalam kitab kehidupan itu, ia dilemparkan ke dalam lautan api itu”. Artikel kali ini akan membahas lebih lanjut mengenai isi dan penjelasan Wahyu 20: 15.
Penjelasan Ayat Alkitab Wahyu 20: 15
Dikutip dari buku Arus Hayat: Wahyu (1–8) yang ditulis oleh Yasperin, orang-orang yang tidak percaya, yang binasa akan dihakimi menurut kitab-kitab itu, yaitu catatan perbuatan-perbuatan mereka (ayat 12-13), namun mereka akan dilemparkan ke dalam lautan api menurut kitab kehidupan. Hal tersebut menunjukkan, meskipun mereka dijatuhi hukuman oleh Tuhan karena perbuatan-perbuatan jahat mereka, tetapi mereka binasa karena ketidakpercayaan mereka, karena nama mereka tidak tertulis dalam kitab kehidupan. Tidak percaya kepada Tuhan Yesus adalah satu-satunya dosa yang menyebabkan orang binasa.
ADVERTISEMENT
Berdasarkan Wahyu 20 ayat 15, lautan api adalah “tong sampah” alam semesta, yang mana maut adalah musuh terakhir yang dibinasakan oleh Tuhan. Pada kematian pertama, jiwa dan roh manusia yang jatuh terpisah dengan tubuhnya, dan binasa di tempat penderitaan dalam alam laut. Pada kematian yang kedua, jiwa dan roh bersatu kembali dengan tubuh yang bangkit, kemudian dilemparkan ke dalam lautan api bersama tubuhnya. Itu berarti seluruh diri orang yang tidak percaya, roh, jiwa, dan tubuh mereka akan binasa dalam siksaan kekal di lautan api.
Itulah penjelasan mengenai ayat Alkitab Wahyu 20: 15. Semoga kasih Kristus selalu menyertai kamu, Amin! (CHL)