Jenis-Jenis Keju yang Paling Populer dan Fungsinya

Ilustrasi jenis-jenis keju - Sumber: pixabay.com/jillwellington

Jenis-jenis keju yang paling populer sangat bervariasi di seluruh dunia. Setiap jenis keju memiliki karakteristik unik dan fungsinya masing-masing. Umumnya, keju memang digunakan sebagai bahan utama atau pelengkap makanan.

Ada banyak sekali makanan yang menggunakan bahan keju. Mulai dari makanan khas dari Italia sampai dengan jajanan khas kaki lima di sepanjang jalan banyak yang menggunakan keju.

Jenis-Jenis Keju Paling Populer di Dunia

Ilustrasi jenis-jenis keju - Sumber: pixabay.com/mariya_m

Keju adalah produk yang dibuat dari susu yang difermentasi dan diolah melalui berbagai tahap. Prosesnya mulai dari penggumpalan, pemisahan cairan (whey), pemadatan, pematangan, dan kadang penambahan bahan lain seperti garam, rempah-rempah, atau pemanis.

Berdasarkan buku Ilmu dan Teknologi Pengolahan Keju, Purwadi, (2019), proses inilah yang nentinya menghasilkan produk keju yang beragam. Baik dalam rasa, tekstur, dan aroma, dari yang lembut dan creamy hingga yang keras dan cukup tajam.

Ada banyak sekali jenis keju. Jenis-jenis keju yang paling populer dan cukup dikenal banyak orang karena fungsinya sebagai bahan makanan adalah sebagai berikut:

1. Cheddar

Keju cheddar adalah salah satu keju yang paling umum digunakan dalam hidangan, seperti sandwich, burger, dan pizza. Keju ini memiliki rasa yang kaya dan tekstur yang lembut hingga keras tergantung pada umur.

2. Parmesan

Parmesan adalah keju keras Italia yang sangat terkenal. Rasanya tajam dan gurih. Parmesan berfungsi sebagai taburan atas pasta, salad, atau hidangan Italia lainnya. Parmesan juga digunakan dalam pembuatan saus seperti pesto.

3. Mozzarella

Mozzarella adalah keju yang sering digunakan dalam hidangan Italia seperti pizza, lasagna, dan caprese salad. Keju ini memiliki rasa yang lembut dan tekstur yang lembut ketika meleleh. Mozzarella juga memiliki fungsi untuk digunakan dalam berbagai hidangan panggang.

4. Gouda

Gouda adalah keju asal Belanda yang terkenal karena rasanya yang lembut dan teksturnya yang kenyal. Keju ini sering disantap sebagai camilan atau dalam hidangan seperti sandwich dan saus.

5. Brie

Brie adalah keju dari Prancis yang memiliki lapisan luarnya yang lunak dan rasa yang lembut serta creamy di dalamnya. Keju ini sering disajikan dengan roti atau buah-buahan sebagai hidangan pembuka.

6. Roquefort

Roquefort adalah jenis keju biru dari Prancis yang dikenal karena adanya serat biru yang terlihat. Keju ini memiliki rasa yang tajam dan kuat. Roquefort sering digunakan dalam saus salad dan hidangan berbahan dasar daging.

7. Cream Cheese

Cream cheese adalah keju yang lembut dan mudah diolah. Sangat sering digunakan dalam berbagai hidangan seperti cheesecake, spread untuk roti, atau dalam berbagai saus.

8. Feta

Feta adalah keju asal Yunani yang memiliki rasa asin dan tekstur yang menyerupai serpihan. Keju ini sering digunakan dalam salad Yunani dan hidangan Timur Tengah lainnya.

Baca Juga: Pengertian Fermentasi dan Penambahan Enzim dalam Proses Pengawetan

Pada dasarnya jenis-jenis keju yang populer digunakan memang memiliki fungsinya masing-masing dalam berbagai makanan. Bisa menjadi bahan utama, taburan, atau bahan tambahan yang memberikan ekstra rasa dan tekstur yang khas pada makanan. (DNR)