Jenis-jenis Kelelawar Unik yang Tersebar di Seluruh Dunia

Kelelawar merupakan hewan pemakan buah yang aktif di malam hari dan seringkali diasosiasikan dengan banyak hal yang kurang menyenangkan.

Misalnya saja, kelelawar disebut sebagai sumber terjadinya pandemi akibat Coronavirus di seluruh dunia, yang berasal dari Wuhan, di mana terdapat pasar yang menyediakan aneka santapan binatang liar, baik yang disajikan secara mentah maupun yang sudah dimasak.

Adapula mitos yang menyebutkan bahwa kelelawar adalah wujud samaran dari makhluk penghisap darah, vampir yang didasarkan pada kisah Dracula yang ditulis oleh mendiang Bram Stoker.

Jenis-jenis Kelelawar yang Unik

Terlepas dari semua image buruk yang melekat padanya, kelelawar merupakan binatang unik yang berperan penting dalam keberlangsungan ekosistem yang kita tempati, karena binatang yang tidur dengan kepala di bawah --kaki di atas ini membantu penyerbukan di berbagai tumbuhan yang tak bisa disepelekan kehadirannya.

Berikut ini jenis-jenis kelelawar unik yang tersebar di seluruh dunia, dilengkapi dengan gambarnya:

Kelelawar hidung tabung. Sumber foto: metrouk2.files.wordpress.com

Kelelawar hidung tabung, yang merupakan pemakan buah ini ditemukan di hutan hujan Filipina, dan dinamai sesuai dengan bentuk hidung di wajahnya.

Sumber foto: cs8.pikabu.ru

Sesuai dengan namanya, kelelawar yang banyak ditemukan di Afrika ini memiliki bentuk kepala yang mirip sekali dengan palu.

Sumber foto: Karin Schneeberger/Wikipedia.org/CC BY 3.0

Bentuk kelelawar pemakan kodok yang ditemukan di Benua Amerika dan Meksiko ini lumayan menyeramkan, karena dilengkapi dengan gigi-gigi yang sangat tajam yang digunakan untuk mengoyak daging katak sebagai buruannya.