Konten dari Pengguna

Jenis-Jenis Logam Berdasarkan Komposisinya Secara Umum

1 November 2023 21:16 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi jenis-jenis logam berdasarkan komposisinya - Sumber: pixabay.com/mustangjoe
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi jenis-jenis logam berdasarkan komposisinya - Sumber: pixabay.com/mustangjoe
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Pembagian jenis-jenis logam berdasarkan komposisinya artinya digolongkan atas unsur pembentuknya. Komposisi logam adalah campuran atau kombinasi unsur-unsur kimia yang membentuk jenis-jenis logam tertentu.
ADVERTISEMENT
Setiap logam atau paduan logam bisa terdiri dari satu atau lebih unsur kimia dengan perbandingan tertentu. Komposisi suatu logam akan sangat mempengaruhi sifat-sifat fisik, mekanik, dan kimia dari logam tersebut.

Jenis-Jenis Logam Berdasarkan Komposisinya, Apa Saja?

Ilustrasi jenis-jenis logam berdasarkan komposisinya - Sumber: pixabay.com/mwewering
Logam adalah unsur kimia yang memiliki sifat yang kuat, liat, keras. Bukan itu saja, logam juga dikenal memiliki kemampuan untuk menghantarkan listrik atau energi panas.
Berdasarkan BUKU AJAR TEKNIK PEMBENTUKAN LOGAM, Tri Widodo Besar Riyadi, Ph.D, 2021, unsur kimia pada logam memiliki peran dan fungsinya masing-masing. Semuanya berpengaruh pada sifat-sifat khusus logam.
Contohnya pada kekuatan, kekerasan, keuletan, ketahanan terhadap korosi, konduktivitas listrik, dan banyak sifat lainnya. Oleh karena itu, pemahaman dan pengendalian komposisi logam sangat penting dalam berbagai bidang, termasuk rekayasa, manufaktur, dan industri.
ADVERTISEMENT
Secara umum, jenis-jenis logam berdasarkan komposisinya adalah,

1. Logam Berat

Logam berat umumnya terdiri dari jenis logam dalam bentuk murni. Contoh-contoh dari logam berat ini mencakup nikel, besi, krom, timah, tembaga, serta seng, baik dalam bentuk timah hitam maupun timah putih, dan masih banyak yang lainnya.

2. Logam Ringan

Logam dalam kategori ringan juga terdiri dari logam, tetapi dengan kepadatan yang rendah atau dapat dikatakan bahwa komposisinya lebih ringan. Contoh-contoh logam ringan ini adalah magnesium, aluminium, titanium, kalsium, natrium, barium, dan kalium.

3. Logam Tahan Api

Logam tahan api adalah jenis logam yang memiliki kemampuan untuk menahan suhu tinggi tertentu dan tidak terbakar. Contoh logam tahan api antara lain adalah titanium, zirkonium, wolfram, dan molibden.

4. Logam Mulia

Logam mulia adalah jenis logam yang sering digunakan untuk perhiasan dan peralatan berharga. Selain itu, logam-logam ini juga dikenal memiliki harga yang tinggi. Contoh dari logam mulia ini adalah emas, platina, dan perak.
ADVERTISEMENT
Bisa disimpulkan bahwa komposisi logam bisa dalam banyak bentuk. Komposisi unsur-unsuru tersebut nantinya akan sangat memengaruhi sifat dan karakteristik logam.
Dari penjelasan singkat mengenai jenis-jenis logam berdasarkan komposisinya tadi, bisa dipahami bahwa komposisi logam memang penting. Komposisi logam juga bisa menentukan fungsi dan penggunaan logam tersebut. (DNR)