Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.95.1
Konten dari Pengguna
Kapan Hari Peringatan Pembela Tanah Air (PETA)?
14 Februari 2022 15:11 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kapan Hari Peringatan Pembela Tanah Air (PETA)? Hari Peringatan Pembela Tanah Air atau PETA diperingati setiap tanggal 14 Februari dan bertujuan untuk memperingati dan mengenang sejarah perlawanan PETA terhadap pendudukan Jepang di Indonesia. Berikut ini adalah sejarah singkat perlawanan PETA.
Sejarah Singkat Perlawanan PETA
ADVERTISEMENT
Kekejaman Jepang di Indonesia menimbulkan berbagai perlawanan dari rakyat.Termasuk dari prajurit PETA. Perlawanan PETA terjadi di beberapa daerah antara lain di Aceh, Blitar, dan Cilacap.
Perlawanan PETA di Aceh terjadi pada November 1944 dan dipimpin oleh Perwira Giyugun bernama Teuku Hamid. Sedangkan perlawanan PETA di Cilacap dipimpin oleh Budanco Khusaeri. Berdasarkan buku Pendudukan Jepang di Indonesia oleh Armelia F (2009:35-37), perlawanan PETA di Blitar terjadi pada tanggal 14 Februari 1945 di bawah pimpinan Shodanco Supriyadi, Muradi, Suparyono, Sujono, Budanco Sunanto, Sudarmo, Halir Mangkudijaya, dan Shodanco dr. Ismail sebagai sesepuh.
Untuk menghadapi Shodanco Supriyadi, Jepang mendatangkan pasukandegan senjata lengkap, tank, serta pesawat tempur. Supriyadi terus melakukan perlawanan kemudian terdesak dan mengundurkan diri ke lereng Gunung Kawi.
ADVERTISEMENT
Menurut buku Ensiklopedi Pendudukan Jepang di Indonesia oleh Nino Oktorino (2013: 15), kebijakan Jepang yang tidak membentuk suatu komando gabungan untuk PETA dan memisahkan masing-masing daidan di wilayah operasinya bekerja dengan baik. Jepang bukan hanya berhasil mecegah pemberontakan itu menyebar ke daidan lainnya, tetapi juga dapat mengerahkan beberapa daidan PETA untuk memadamkan pemberontakan dalam beberapa hari.
Kemudian, sebuah pengadilan militer diadakan di Jakarta untuk mengadili para pemberontak. Supriyadi sendiri menghilang tanpa jejak dan tidak diketahui secara pasti keberadaannya.
Sehari setelah Proklamasi Kemerdekaan Republik Indonesia, tanggal 18 Agustus 1945, Jepang mengeluarkan perintah untuk membubarkan kesatuan-kesatuan PETA.
Meskipun perlawanan PETA telah gagal, namun memiliki pengaruh yang sangat besar bagi semangat dan perjuangan rakyat Indonesia untuk meraih kemerdekaan. Salah satu tokoh PETA yang berjasa bagi Indonesia adalah Jenderal Soedirman. Mantan prajurit PETA bahkan turut berperan dalam pendirian badan militer di Indonesia, seperti Badan Keamanan Rakyat yang kemudian menjadi Tentara Nasional Indonesia (TNI).
Itulah penjelasan mengenai kapan Hari Peringatan PETA Pembela Tanah Air dan sejarah singkat mengenai pemberontakan PETA. Semoga penjelasan ini dapat menambah wawasan mengenai sejarah Indonesia. (IND)
ADVERTISEMENT