Kapan Uang Kertas di Eropa Mulai Digunakan? Ini Sejarah Singkatnya

Ilustrasi uang kertas Eropa. Foto: Pixabay

Uang kertas pertama kali ditemukan di Tiongkok pada abad ke-7, lalu menyebar ke Eropa pada abad ke-13. Namun, saat itu bangsa Eropa masih belum menggunakan uang kertas sebagai alat pembayaran. Lalu, kapan uang kertas di Eropa mulai digunakan?

Mengutip buku Pengantar Ekonomi Makro karya Pawer Darasa Panjaitan, dkk., uang kertas pertama kali digunakan di Eropa pada abad ke-17, dengan Swedia sebagai negara pertama yang memperkenalkannya pada 1661.

Walau awalnya menghadapi tantangan, uang kertas akhirnya berhasil menjadi alat pembayaran yang sah di Eropa hingga saat ini. Ingin tahu sejarah lengkap mengenai penggunaan uang kertas di Eropa? Simak terus uraian ini hingga tuntas.

Sejarah Uang Kertas di Eropa

Ilustrasi uang kertas Eropa. Foto: Pixabay

Menurut History Today, penggunaan uang kertas di Eropa dipengaruhi oleh berbagai faktor, salah satunya lantaran logam mulia yang semakin langka. Berikut sejarah singkat terkait penggunaan uang kertas di Eropa.

1. Bank of Sweden (1661)

Penggunaan uang kertas di Eropa dimulai di Swedia pada 1661. Bank of Sweden atau yang dikenal sebagai Stockholms Banco, menjadi lembaga pertama di Eropa yang menerbitkan uang kertas. Langkah ini dilakukan untuk mengatasi masalah kelangkaan logam mulia yang digunakan sebagai bahan utama uang koin.

Uang kertas yang diterbitkan oleh Bank of Sweden dikenal sebagai Kreditivsedlar. Namun, karena pengelolaan yang kurang baik, bank ini mengalami kebangkrutan pada 1667. Hal ini juga menyebabkan kepercayaan masyarakat terhadap uang kertas menurun sementara waktu.

2. Bank of England (1694)

Setelah Swedia, Inggris mulai menggunakan uang kertas melalui Bank of England yang didirikan pada 1694. Bank ini menerbitkan uang kertas sebagai cara untuk mendanai pemerintah Inggris yang sedang berperang melawan Prancis.

Uang kertas yang diterbitkan oleh Bank of England pada awalnya hanya digunakan oleh kalangan tertentu, seperti pedagang besar dan pemerintah. Namun, seiring waktu, penggunaannya meluas ke masyarakat umum.

3. Perancis dan Negara Eropa Lainnya

Di Perancis, uang kertas mulai digunakan pada awal abad ke-18 melalui Banque Générale yang didirikan oleh John Law. Namun, kegagalan sistem ekonomi berbasis uang kertas di Perancis pada masa itu menyebabkan krisis keuangan yang dikenal sebagai Mississippi Bubble.

Meski sempat menghadapi tantangan, uang kertas terus berkembang di negara-negara Eropa lainnya, seperti Belanda, Jerman, dan Italia, selama abad ke-18 dan 19.

Baca Juga: Sejarah Munculnya Uang dalam Kehidupan Manusia di Dunia

Dampak Penggunaan Uang Kertas di Eropa

Ilustrasi uang kertas Eropa. Foto: Pixabay

Penggunaan uang kertas membawa dampak besar terhadap sistem ekonomi di Eropa. Mengutip European Union, beberapa dampak tersebut, di antaranya:

(NDA)