Ketua BPUPKI Serta Perjalanan Hidupnya semasa Menjabat

Ketua BPUPKI dr. K.R.T. Radjiman Wedyodiningrat. foto: dok IKPNI

Ketua BPUPKI yang sudah kita ketahui sebagai salah satu pahlawan yang diberikan predikat sebagai orang yang berjasa saat proses kemerdekaan Indonesia pada saat itu, ternyata memiliki sederet pengalaman hidup yang cukup menarik semasa menjabat menjadi ketua BPUPKI. Perjalanan singkat hidupnya dapat Anda ketahui dan pahami dalam ulasan berikut ini.

Ketua BPUPKI dan Pengabdiannya Pada Indonesia Semasa Menjabat

Ketua BPUPKI yaitu dr. Kanjeng Raden Tumenggung (K.R.T.) Radjiman Wedyodiningrat merupakan sesosok pahlawan yang juga berjasa dengan campur tangannya dalam menyukseskan kemerdekaan Indonesia pada masanya. Radjiman Wedyodiningrat yang dilahirkan di Yogyakarta pada 21 April 1879 ini sudah pasti telah sedikit banyak turun tangan untuk membela Indonesia habis-habisan hingga Indonesia berhasil merdeka hingga saat ini.

Radjiman Widyodiningrat Pendiri Lembaga Pendidikan Budi Utomo. Foto: dok Dictio Community

Ketua BPUPKI ini selain sangat aktif pergerakannya dalam mendukung kemerdekaan Indonesia, Radjiman Widyodiningrat akan dokter yang juga mendirikan lembaga pendidikan bernama Budi Utomo. Namun pada tahun 1945, Radjiman Widyodiningrat akhirnya diangkat menjadi ketua BPUPKI dan juga menyusun persiapan kemerdekaan Indonesia sesuai dengan tujuan dibentuknya BPUPKI.

Radjiman bersama dengan Soekarno dan Mohammad Hatta diterbangkan ke Saigon untuk bertemu dengan Marsekal Lapangan Hisaichi Terauchi tepat pada Pada tanggal 9 Agustus 1945, sehari setelah pengeboman atom di Nagasaki. Semasa menjabat menjadi ketua BPUPKI Radjiman Wedyodiningrat ini dibantu oleh dua wakilnya untuk segera mencapai tujuan dari dibentuknya BPUPKI. Kedua wakil tersebut adalah Raden Pandji Soeroso dan Ichibangase Yosio yang merupakan orang Jepang.

Dalam perjalanan sejarah menuju kemerdekaan Indonesia, dr. Radjiman Widyodiningrat merupakan orang yang terlibat secara aktif dalam perjuangan untuk kemerdekaan Indonesia. Hal ini dapat dilihat dari berdirinya lembaga pendidikan bernama Budi Utomo yang merupakan hasil cetusannya hingga pembentukan BPUPKI yang tentunya berperan besar untuk menyukseskan kemerdekaan Indonesia.

Semasa menjabat, dr. Radjiman Widyodiningrat juga membantu dalam perumusan dasar negara bersama para tokoh nasionalis lainnya yang juga memiliki peran penting dalam usaha menyukseskan kemerdekaan Indonesia. Kemudian pada tahun 1950, dr. Radjiman Widyodiningrat menjadi anggota Dewan Perwakilan Rakyat dan memimpin sidang pleno pertamanya. Namun dua tahun kemudian, dr. Radjiman meninggal dan dimakamkan di Yogyakarta. Dr. Radjiman dianugerahi gelar Pahlawan Nasional pada tahun 2013 oleh Presiden RI ke-6 Susilo Bambang Yudhoyono.

Itu dia sedikit ulasan mengenai ketua BPUPKI serta keterlibatannya dalam menyukseskan kemerdekaan Indonesia. Hal ini dapat dicontoh oleh warga Indonesia yang hingga saat ini dapat merasakan Indonesia yang merdeka untuk tetap terus mempertahankan keutuhan negara. (DA)