Konten dari Pengguna

Lafal Bacaan Sujud Syukur Ketika Mendapat Rezeki

11 Maret 2021 19:28 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Bacaan sujud syukur. Sumber foto : pexels
zoom-in-whitePerbesar
Bacaan sujud syukur. Sumber foto : pexels
ADVERTISEMENT
Melafalkan bacaan sujud syukur dianjurkan saat seseorang menerima rezeki dari Allah Subhanahu Wata’ala, baik mendapatkan rezeki berupa materi, kesembuhan dari sakit, ataupun terkabulnya sebuah hajat. Hal ini dilakukan untuk mengungkapkan rasa syukur pada Allah Yang Maha Kuasa, serta mengingatkan diri sendiri, bahwa segala sesuatu yang terjadi adalah kehendak Allah.
ADVERTISEMENT
Sujud secara bahasa berarti Al Khudu, At Tazallul (merendahkan diri badan) dan Al Mailu (mencondongkan badan kedepan). Sedangkan menurut jumhur ulama, sujud berarti meletakkan tujuh anggota badan ke tanah, 7 anggota badan ini yaitu wajah, kedua telapak tangan, kedua lulut dan ujung kedua tapak kaki.
Syukur dalam Bahasa Indonesia berarti mengungkapkan ucapan terima kasih pada Allah, atau mengakui kebaikan yang diberikan kepadamu, menyebarkannya dan memuji pelakunya.
Ketika mendapatkan kabar bahagia, sudah sepatutnya kita sebagai Muslim untuk mengucap syukur pada Sang Ilahi, sebagaimana yang telah dilakukan oleh Rasulullah.
عَنْ أَبِى بَكْرَةَ أَنَّ النَّبِىَّ -صلى الله عليه وسلم- كَانَ إِذَا أَتَاهُ أَمْرٌ يَسُرُّهُ أَوْ يُسَرُّ بِهِ خَرَّ سَاجِدًا شُكْرًا لِلَّهِ تَبَارَكَ وَتَعَالَى
ADVERTISEMENT
Dari Abu Bakar bahwa apabila Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam meraih sesuatu yang disenangi atau diberi kabar gembira, beliau segera sujud sebagai tanda syukur kepada Allah Tabaraka wa Ta’ala. (HR. Ibnu Majah, Tirmidzi dan Abu Daud; hasan)

Bacaan Sujud Syukur

سُبْحَانَ اللَّهِ وَالْحَمْدُ لِلَّهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللَّهُ وَاللَّهُ أَكْبَرُ وَلاَ حَوْلَ وَلاَ قُوَّةَ إِلاَّ بِاللَّهِ الْعَلِيِّ الْعَظِيمِ
(Subhaanalloh walhamdulillah wa laa ilaaha illalloh walloohu akbar walaa haula walaa quwwata illaa billaahil ‘aliyyil ‘adhiim)
Artinya:
Mahasuci Allah dan segala puji bagi Allah, tiada tuhan selain Allah, Allah Mahabesar, dan tiada daya dan kekuatan kecuali atas izin Allah yang Mahatinggi dan Mahaagung.

Tata cara Sujud Syukur

Sebelum melaksanakan sujud syukur maka perhatikan hal-hal berikut ini:
ADVERTISEMENT
1. Membersihkan pakaian dan tempat sujud
Untuk melakukan sujud syukur harus diperhatikan, kebersihan dan kesucian tempat serta pakaian.
Imam Syaukani menjelaskan, “Dalam sujud sukur tidak terdapat hadits yang menjelaskan bahwa syarat melakukannya harus dalam keadaan berwudhu, suci pakaian atau tempat.”
2. Berwudhu
Setelah itu berwudhulah sebelum melakukan sujud. Hal ini dikarenakan melakukan sujud syukur sama dengan ketentuan untuk melaksanakan sholat.
3. Menghadap Kiblat
Sebagaimana melaksanakan sholat, maka sujud syukur juga harus menghadap Kiblat, apabila tidak menghadap Kiblat, padahal kita mengetahui letak arah Kiblat, maka sujud yang dilakukan tidak sah.
4. Menutup Aurat
Cara melaksanakan sujud syukur
1. Menghadap Kiblat
2. Membaca niat, disertai dengan takbiratul ihram
“Nawaitu sujudas syukri sunnatan lillahi ta'ala.”
ADVERTISEMENT
Artinya: “Saya niat melakukan sujud syukur sunah karena Allah Ta'ala.”
3. Sujud sebagaimana sujud dalam sholat dengan membaca bacaan sujud syukur.
4. Duduk setelah bangun dari sujud
5. Salam
Itulah cara melaksanakan sujud syukur yang dikutip dari buku Bagaimana Seharusnya Sujud Syukur ? (2018, halaman 6-22). Semoga kita selalu masuk dalam golongan hamba yang bersyukur pada Allah Subhanahu Wata’ala.(Dwi Ayu/RA)