Lambang Pancasila Sila 1-5 Beserta Penjelasan Maknanya

Lambang Pancasila, Foto: Dok. pinterest.com

Sebagai Warga Negara Indonesia yang taat, apakah kamu sudah tahu makna lambang pancasila? Tak hanya sekedar simbol, nyatanya lambang pancasila memiliki makna yang mendalam sebagai dasar negara Indonesia, yang terpatri dalam lambang Burung Garuda.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), pancasila merupakan dasar negara serta falsafah bangsa dan negara Indonesia yang terdiri atas lima sila, yaitu (1) Ketuhanan Yang Maha Esa, (2) Kemanusiaan yang Adil dan Beradab, (3) Persatuan Indonesia, (4) Kerakyatan yang dipimpin oleh hikmah kebijaksanaan dalam permusyawaratan/perwakilan, dan (5) Keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia.

Makna Lambang Pancasila

Seperti namanya, pancasila terdiri dari lima sila atau lima prinsip, dimana masing-masing sila memiliki lambang dan maknanya tersendiri.

Sila pertama pancasila adalah bintang emas yang berada di atas perisai hitam. Sesuai bunyi sila pertama pancasila, yakni “Ketuhanan yang Maha Esa”, bintang emas digambarkan sebagai cahaya kerohanian bagi seluruh manusia. Adapun perisai hitam yang berada dibelakang bintang emas melambangkan warna alam atau warna asli yang menggambarkan bahwa Tuhan adalah sumber dari segala sesuatu di dunia.

Lambang dari sila kedua pancasila adalah rantai berwarna kuning yang tersusun dari gelang-gelang kecil dengan latar belakang warna merah terang. Sesuai dengan bunyi sila kedua “Kemanusiaan yang Adil dan Beradab”, rantai menggambarkan hubungan saling membantu antar sesama manusia.

Jika diperhatikan, rantai tersebut terdiri dari mata rantai berbentuk lingkaran dan segi empat yang saling terkait selang-seling membentuk lingkaran. Hal ini menandakan perempuan untuk mata rantai lingkaran, serta laki-laki untuk mata rantai segi empat. Ini menggambarkan baik perempuan maupun laki-laki harus saling membantu satu sama lain.

Sila ketiga pancasila memiliki lambang pohon beringin. Pohon beringin sendiri merupakan salah satu jenis pohon yang memiliki akar tunggal panjang yang menjalar kemana-mana. Hal ini menggambarkan “Persatuan Indonesia”, serta akarnya yang menjalar menggambarkan keberagaman budaya Indonesia.

Untuk sila keempat pancasila dilambangkan dengan kepala banteng dengan latar belakang warna merah. Banteng digambarkan sebagai hewan sosial yang senang berkumpul. Sifat banteng ini melambangkan musyawarah, sesuai dengan bunyi sila keempat, yaitu “Kerakyatan yang Dipimpin oleh Hikmah Kebijaksanaan dalam Permusyawaratan/Perwakilan”.

Sedangkan sila kelima dilambangkan dengan padi dan kapas. Padi dan kapas sendiri merupakan pangan dan sandang yang merupakan kebutuhan pokok seluruh rakyat Indonesia, terlepas dari berbagai perbedaan latar belakangnya. Oleh karena itu, padi dan kapas cocok untuk menggambarkan sila “Keadilan Sosial bagi Seluruh Rakyat Indonesia”.

Demikian penjelasan mengenai makna lambang pancasila dari sila 1-5. Semoga artikel ini bermanfaat!

(RYFA)