Letak Wilayah Indonesia dan Pengaruhnya pada Kehidupan

Pixabay.com - letak wilayah Indonesia

Indonesia adalah sebuah negara kepulauan dengan letak wilayah terdiri dari letak geografis dan astronomis. Pada buku Tematik untuk Kelas 5 SD/MI, Tema 1 Halaman 27 Subtema 1 Pembelajaran 3, pembahasan ini bisa kita temukan.

Bedasarkan materi pembelajaran di buku tersebut, kali ini kita akan membahas lebih dalam mengenai luas dan letak wilayah Indonesia. Perlu diketahui pula bahwa letak wilayah Indonesia ini juga memiliki pengaruh penting pada kehidupan di Indonesia.

Luas dan Letak Wilayah Indonesia

Indonesia merupakan satu dari beberapa negara terluas di dunia dengan total luas negara 5.193.250 km² mencakup daratan dan lautan. Luas daratan di Indonesia adalah 1.919.440 km² terdiri dari 17.508 pulau. Sementara luas lautannya sekitar 3.273.810 km². Lautan Indonesia memiliki batas 12 mil laut serta zona ekonomi eksklusif 200 mil.

Letak wilayah Indonesia terbagi menjadi letak geografis dan astronomis.

Letak Geografis Indonesia

Pengertian letak geografis adalah posisi keberadaan sebuah wilayah berdasarkan letak dan bentuknya di muka bumi. Letak geografis biasanya dibatasi oleh berbagai fitur geografi yang ada di bumi daerah yang secara langsung bersebelahan dengan daerah tersebut.

Letak geografis Indonesia berada di antara Benua Asia dan Australia, Samudera Hindia dan Samudera Pasifik, serta terletak di antara dua pegunungan yakni Sirkum Pasifik dan Sirkum Mediterania.

Bila dilihat berdasarkan batas negara, berikut adalah batasnya.

Letak Astronomis Indonesia

Letak astronomis adalah letak suatu tempat berdasarkan garis lintang dan garis bujur. Pengertian garis lintang sendiri adalah garis khayal yang melintang melingkari bumi dan membagi bumi menjadi dua bagian, yaitu belahan bumi utara dan selatan. Sedangkan garis bujur adalah garis yang menghubungkan kutub utara dan selatan sekaligus garis yang membagi bumi menjadi belahan bumi barat dan timur.

Secara astronomis, letak wilayah Indonesia terletak di 6o LU (Lintang Utara) - 11o LS (Lintang Selatan) dan 95o BT (Bujur Timur) - 141o BT (Bujur Timur).

Pixabay.com

Pengaruh Letak Wilayah Indonesia

Pengaruh Letak Geografis

Indonesia yang terletak di antara dua samudera besar jadi mendapat angin laut yang membawa banyak hujan. Hal ini pula yang menyebabkan Indonesia memiliki iklim tropis. Selain itu, letak geografis Indonesia juga menyebabkan Indonesia memiliki dua musim. Hal ini dipengaruhi oleh angin musim yang berhembus tiap enam bulan sekali.

Selain itu, dengan letak wilayah Indonesia yang berada di antara persilangan dari dua benua dan dua samudra, yaitu Benua Asia ke Benua Australia dan Samudra Hindia ke Samudra Pasifik, menjadikan Indonesia terdiri dari banyak sekali suku bangsa dan budaya. Indonesia juga jadi memiliki mitra dagang dengan negara-negara sekitar karena lokasinya yang strategis.

Pengaruh Letak Astronomis

Berdasarkan garis lintang 6o LU (Lintang Utara) - 11o LS (Lintang Selatan), Indonesia berada di wilayah dengan iklim tropis yang memiliki ciri-ciri sebagai berikut:

Sedangkan, garis bujur berdampak pada waktu setempat suatu negara. Garis bujur 0o berada di Greenwich. Indonesia berada di garis bujur 95o BT (Bujur Timur) - 141o BT (Bujur Timur). Letak ini menyebabkan Indonesia memiliki tiga daerah waktu, yaitu:

a. Waktu Indonesia bagian Barat (WIB)

Wilayah-wilayahnya antara lain Sumatera, Jawa, Madura, Kalimantan Barat, Kalimantan Tengah, dan pulau-pulau kecil di sekitarnya.

b. Waktu Indonesia bagian Tengah (WITA)

Wilayah-wilayahnya antara lain Bali, Nusa Tengara, Kalimantan Selatan, Kalimantan Timur, Pulau Sulawesi, dan pulau-pulau kecil sekitarnya.

c. Waktu Indonesia bagian Timur (WIT)

Wilayah-wilayahnya antara lain Kepulauan Maluku, Papua, Papua Barat, dan pulau-pulau kecil sekitarnya. (DNR)