news-card-video
Jakarta
imsak
subuh
terbit
dzuhur
ashar
maghrib
isya

Manfaat Sumber Energi Panas bagi Hewan dan Tumbuhan

Konten dari Pengguna
23 Februari 2021 21:00 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Manfaat Sumber Energi Panas untuk Hewan dan Tumbuhan. Sumber: Paweldotio-Unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Manfaat Sumber Energi Panas untuk Hewan dan Tumbuhan. Sumber: Paweldotio-Unsplash.com
ADVERTISEMENT
Apa yang pertama kali kamu bayangkan ketika mendengar sumber energi panas? Biasanya, panas itu identik dengan api. Jadi, jika kamu menjawab api sebagai sumber energi panas, itu adalah jawaban yang tepat. Namun, sumber energi panas di bumi ini tak hanya berasal dari api, lho!
ADVERTISEMENT

Matahari sebagai Sumber Energi Panas

Energi panas yang ada di bumi ini bisa berasal dari tiga hal, yaitu matahari, energi panas bumi (geotermal), dan api. Matahari adalah sumber energi panas yang paling besar untuk bumi. Energi panas dari matahari dipancarkan ke bumi berupa gelombang-gelombang elektromagnetik (Wijaya, dkk., 2006: 77).
Sumber energi panas dari matahari diperlukan oleh seluruh makhluk hidup yang ada di bumi. Manusia memerlukan panas matahari untuk menjemur makanan, menjemur pakaian, untuk mengoptimalkan penyerapan vitamin D guna kesehatan tulang, dan sebagainya. Demikian juga pada makhluk hidup lainnya seperti hewan dan tumbuhan.

Manfaat Energi Panas Bagi Hewan

Matahari memiliki manfaat bagi hewan hampir serupa dengan manusia, yaitu untuk mengaktifkan penyerapan vitamin D pada hewan-hewan yang bertulang belakang. Kemudian, energi panas dari matahari juga dapat membantu hewan untuk menjaga suhu tubuhnya setelah mandi. Misalnya, gajah atau kambing-kambing yang berupaya mengeringkan badannya dengan cara berjemur.
ADVERTISEMENT

Manfaat Energi Panas Bagi Tumbuhan

Berbeda dengan hewan dan manusia, tumbuhan memerlukan energi matahari untuk memasak makanannya alias untuk melakukan fotosintesis. Unsur hara dan nutrisi yang telah diserap oleh akar, kemudian ‘dimasak’ oleh daun sehingga makanan tersebut dapat dialirkan ke seluruh bagian tumbuhan oleh jaringan-jaringan di dalamnya.
Berdasarkan uraian di atas, maka dapat ditafsirkan bahwa sumber energi panas memiliki peran penting bagi kehidupan di bumi terutama energi yang bersumber dari matahari. Jika tumbuhan tidak mendapatkan energi panas dari cahaya matahari, seluruh makhluk hidup akan mengalami krisis makanan yang bisa berakibat pada kepunahan. (AA)