Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Manfaat Sumber Energi Panas bagi Hewan dan Tumbuhan
23 Februari 2021 21:00 WIB
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Apa yang pertama kali kamu bayangkan ketika mendengar sumber energi panas? Biasanya, panas itu identik dengan api. Jadi, jika kamu menjawab api sebagai sumber energi panas, itu adalah jawaban yang tepat. Namun, sumber energi panas di bumi ini tak hanya berasal dari api, lho!
ADVERTISEMENT
Matahari sebagai Sumber Energi Panas
Energi panas yang ada di bumi ini bisa berasal dari tiga hal, yaitu matahari, energi panas bumi (geotermal), dan api. Matahari adalah sumber energi panas yang paling besar untuk bumi. Energi panas dari matahari dipancarkan ke bumi berupa gelombang-gelombang elektromagnetik (Wijaya, dkk., 2006: 77).
Sumber energi panas dari matahari diperlukan oleh seluruh makhluk hidup yang ada di bumi. Manusia memerlukan panas matahari untuk menjemur makanan, menjemur pakaian, untuk mengoptimalkan penyerapan vitamin D guna kesehatan tulang, dan sebagainya. Demikian juga pada makhluk hidup lainnya seperti hewan dan tumbuhan.
Manfaat Energi Panas Bagi Hewan
Matahari memiliki manfaat bagi hewan hampir serupa dengan manusia, yaitu untuk mengaktifkan penyerapan vitamin D pada hewan-hewan yang bertulang belakang. Kemudian, energi panas dari matahari juga dapat membantu hewan untuk menjaga suhu tubuhnya setelah mandi. Misalnya, gajah atau kambing-kambing yang berupaya mengeringkan badannya dengan cara berjemur.
ADVERTISEMENT
Manfaat Energi Panas Bagi Tumbuhan
Berbeda dengan hewan dan manusia, tumbuhan memerlukan energi matahari untuk memasak makanannya alias untuk melakukan fotosintesis. Unsur hara dan nutrisi yang telah diserap oleh akar, kemudian ‘dimasak’ oleh daun sehingga makanan tersebut dapat dialirkan ke seluruh bagian tumbuhan oleh jaringan-jaringan di dalamnya.
Berdasarkan uraian di atas, maka dapat ditafsirkan bahwa sumber energi panas memiliki peran penting bagi kehidupan di bumi terutama energi yang bersumber dari matahari. Jika tumbuhan tidak mendapatkan energi panas dari cahaya matahari, seluruh makhluk hidup akan mengalami krisis makanan yang bisa berakibat pada kepunahan. (AA)