Konten dari Pengguna

Mengenal Deklamator, Orang yang Mendeklamasikan Puisi

27 Maret 2022 18:31 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Deklamator, Orang yang Mendeklamasikan Puisi. Sumber: unsplash.com
zoom-in-whitePerbesar
Deklamator, Orang yang Mendeklamasikan Puisi. Sumber: unsplash.com
ADVERTISEMENT
Meski Bahasa Indonesia dikenal sebagai bahasa yang digunakan sehari-hari, namun bahasa Indonesia juga sering digunakan sebagai suatu bentuk kesenian. Salah satu diantaranya adalah deklamasi puisi, dan orang yang mendeklamasikan puisi disebut dengan deklamator.
ADVERTISEMENT

Apa itu Deklamasi Puisi?

Apa itu Deklamator dan Fungsinya. Sumber: unsplash.com
Merujuk dari Pelajaran Bahasa dan Sastra Indonesia SMA/MA Kls XII Oleh Asul Wijayanto (2008), deklamasi puisi adalah penyajian sajak-sajak yang disertai dengan musik dan gaya tertentu. Sebenarnya, deklamasi ini berasal dari Bahasa Latin "declare" yang berarti membacakan hasil karya yang biasanya berupa sajak-sajak.
Meski hampir sama seperti membaca, namun deklamasi puisi punya beberapa gaya penyampaian yang harus dimiliki oleh seorang deklamator sehingga memperkuat apa hal yang disampaikan dalam puisi tersebut dan nilai-nilai dalam puisi tersebut tersampaikan dengan baik.
Deklamasi juga bisa dibilang sebagai suatu kegiatan seni yang menunjukkan puisi kepada pendengarnya sebagai bentuk dari gerak-gerik, mimik dan ekspresi lainnya. Dengan hal ini deklamasi juga dapat dikatakan sebagai seni dalam bercerita.
ADVERTISEMENT

Apa itu Deklamator? Apa Fungsinya?

Seorang deklamator secara sederhana berfungsi sebagai orang yang mendeklamasikan puisi. Namun, untuk menjadi seorang deklamator ada banyak hal yang perlu diperhatikan seperti penghayatan akan isi puisi, lafal, intonasi, irama dan jeda untuk kata-kata dalam puisi yang dibawakan.
Biasanya dalam membawakan suatu puisi seorang deklamator akan memberikan beberapa tanda dalam puisinya, bagaimana puisinya akan dibawakan. Di antaranya adalah:
1. Tanda jeda "/" yang memiliki tanda untuk berhenti sejenak, tanda ini juga berfungsi hampir sama dengan koma.
2. Tanda jeda "//" yang memiliki tanda untuk berhenti sedikit lebih lama. Tanda ini memiliki fungsi hampir sama dengan titik.
3. Tanda jeda "///" yang memiliki tanda untuk berhenti lama sekali. Tanda ini biasanya berfungsi untuk menandakan akhir atau istirahat yang lama dari sebuah puisi.
ADVERTISEMENT
Itulah penjelasan singkat dari proses deklamasi serta deklamator sebagai yang membacakan puisi. Apakah kamu juga ikut tertarik menjadi deklamator?(ZIK)