Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Mengenal Nikola Tesla, Penemu Radio yang Sempat Dianggap Gila
13 Agustus 2021 8:51 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Kamu pasti tahu Tesla, Inc. yang memproduksi mobil listrik, bukan? Namun, tahukah kamu bahwa Martin Eberhard and Marc Tarpenning menamainya berdasarkan nama seorang ilmuwan, yaitu Nikola Tesla ?
ADVERTISEMENT
Profil Nikola Tesla
Nikola Tesla adalah ilmuwan jenius yang menemukan arus bolak-balik dan radio. Dikutip dari buku Who Was Nikola Tesla?, Jim Gigliotti & ‎Who HQ, (2018:5), penemu jenius ini lahir pada tanggal 10 Juli 1856 di Smiljan, Kekaisaran Austria atau yang sekarang telah menjadi negara Kroasia.
Dibesarkan di keluarga pendeta Orthodox, awalnya sang ayah mengarahkan tesla untuk menjadi pendeta juga, tetapi ia ternyata lebih menyukai sains.
Setelah lulus dari University of Prague, pada tahun 1870-an, ia pindah ke Budapest untuk bekerja di sebuah perusahaan telepon.
Di kota itulah, Tesla mendapat ide untuk membuat motor listrik . Di umurnya yang ke-28 tahun, ia pindah ke Amerika Serikat dan bekerja di perusahaan milik Thomas Edison, yang bergerak di industri listrik DC.
ADVERTISEMENT
Meskipun 2 ilmuwan ini segera bekerja sama untuk mengembangkan banyak inovasi, tetapi akibat perbedaan pandangan, Tesla memutuskan untuk keluar dari perusahaan Edison.
Pada tahun 1885, Tesla mulai menemukan banyak hal. Pada tahun 1887 dan 1888, ia bahkan sudah menghasilkan lebih dari 30 hak paten untuk temuannya, antara lain:
Meskipun menemukan banyak benda yang sangat berguna, tetapi Tesla tidak dihormati pada saat itu. Karena ide-idenya yang kala itu dianggap aneh, ia bahkan sering dianggap gila.
Pada tahun 1895, laboratoriumnya terbakar habis, sehingga banyak catatan penemuannya yang juga hangus terbakar. Setelah kebakaran itu, Tesla terus mengalami kemalangan, hingga pada tahun 1917, mengumumkan kebangkrutannya.
ADVERTISEMENT
Tesla pun menghabiskan sisa hidupnya dengan menggarap penemuan baru. Ia terlalu terobsesi pada angka 3, hingga membuatnya dianggap mempunyai gangguan mental.
Tesla menikmati akhir hidupnya dengan memberi makan burung merpati setiap hari. Akibat gangguan mentalnya, ia bahkan mengklaim bisa berkomunikasi dengan merpati.
Nikola Tesla akhirnya menghembuskan napas di sebuah hotel yang berlokasi di kota New York pada tanggal 7 Januari 1943, di usianya yang ke-86 tahun.
Meskipun Nikola Tesla mengalami gangguan mental di akhir-akhir masa hidupnya, bahkan sempat dianggap gila oleh banyak orang di masa itu, tetapi kini ia diakui sebagai salah satu penemu terhebat sepanjang masa.(BRP)