Mengenal Tiga Langkah Penanganan Keadaan Darurat di Tempat Kerja

Konten dari Pengguna
12 Oktober 2023 20:32 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi Penanganan Keadaan Darurat di Tempat Kerja. Sumber: Unsplash/Erik Kroon
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi Penanganan Keadaan Darurat di Tempat Kerja. Sumber: Unsplash/Erik Kroon
ADVERTISEMENT
sosmed-whatsapp-green
kumparan Hadir di WhatsApp Channel
Follow
Penanganan keadaan darurat di tempat kerja merupakan pemahaman penting bagi setiap pekerja. Pemahaman tersebut dapat membantu pekerja untuk mengenal ragam situasi darurat serta cara yang tepat untuk menanganinya.
ADVERTISEMENT
Salah satu contoh keadaan darurat adalah kebakaran. Jika perkerja memiliki pemahaman tentang penanganan keadaan darurat, pekerja dapat menentukan tindakan yang tepat, seperti menghubungi pemadam kebakaran, mengevakuasi, dan sebagainya.

Penanganan Keadaan Darurat di Tempat Kerja

Ilustrasi Penanganan Keadaan Darurat di Tempat Kerja. Sumber: Unsplash/Matt C
Penanganan keadaaan darurat di tempat kerja termasuk pemahaman penting untuk diketahui. Alasannya adalah adanya kebutuhan untuk menjaga keselamatan diri sendiri, rekan kerja, serta lingkungan kerja secara keseluruhan.
Alasan lain adalah adanya kemungkinan bahwa keadaan darurat dapat terjadi di tempat kerja. Contoh keadaan darurat di tempat kerja, yaitu kebakaran, kecelakaan serius, gempa bumi, dan sebagainya.
Secara umum, ada tiga langkah penanganan keadaan darurat. Dikutip dari buku Komunikasi dalam K3, Sutaguna, dkk. (2023: 13 – 15), berikut adalah penjelasan mengenai tiga langkah penanganan tersebut.
ADVERTISEMENT

1. Persiapan dan Pencegahan

Tindakan persiapan dan pencegahan keadaan darurat di tempat kerja, meliputi:

2. Respons dan Tindakan Darurat

Respons dan tindakan darurat di tempat kerja, meliputi:
ADVERTISEMENT

3. Pelaporan dan Evaluasi

Pelaporan dan evaluasi dalam penanganan darurat, meliputi:
Berdasarkan penjelasan tersebut, dapat dipahami bahwa penanganan keadaan darurat di tempat kerja meliputi tiga langkah penting. Setiap langkah tersebut mencakup upaya-upaya persiapan, respons, serta pelaporan. (AA)