Konten dari Pengguna

Mengenal Tokoh Seni Rupa Widayat, Sang Pelukis Dekoratif-Magis

21 Oktober 2021 9:04 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Museum Widayat yang terletak di Mungkid, Magelang. Sumber: https://visitjawatengah.jatengprov.go.id/
zoom-in-whitePerbesar
Museum Widayat yang terletak di Mungkid, Magelang. Sumber: https://visitjawatengah.jatengprov.go.id/
ADVERTISEMENT
Ketika menyebutkan seniman pelukis Jawa, banyak yang menyebutkan Affandi maupun Hendra Gunawan. Namun terdapat salah satu pelukis hebat kenamaan yang kurang populer di kalangan masyarakat umum. Beliau Widayat.
ADVERTISEMENT
Siapakah Widayat yang mendapat julukan pelukis dekoratif-magis? Mari kita mengenal tokoh seni rupa Widayat.

Mengenal Tokoh Seni Rupa Widayat

Mengutip buku Seni & Mengoleksi Seni karya Oei Hong Djien (2012: 82), Widayat yang lahir di Kutoarjo, Jawa Tengah 1919, adalah salah seorang seniman yang memiliki peranan besar pada seni di Indonesia. Beliau memulai kemampuan seninya dari sekolah kejuruan di Bandung, Jawa Barat, dengan melukis pemandangan alam dengan corak mooi-indie. Keahlian melukisnya tersalurkan dalam pembuatan poster, terutama saat pergerakan kemerdekaan Indonesia melawan Belanda.
Selain itu beliau dikenal dengan pelukis serba bisa. Hal tersebut dibuktikan dengan berbagai macam gaya melukis hengga tema objek lukisan yang selalu berbeda-beda. Karya seni lukisannya banyak menampilkan flora dan fauna yang terinspirasi dari pengalamannya saat bekerja di bidang kehurtanan.
ADVERTISEMENT
Falsafah hidupnya adalah berdoa, berkarya, dan beramal. Ketiganya terus beliau terapkan sampai akhir hayatnya pada 22 Juni 2002 pada usia yang ke-83 tahun.
Salah satu lukisan karya Widayat. Sumber; http://galeri-nasional.or.id/
Setelah masa pergejolakan kemerdekaan selesai, Widayat melanjutkan masuk Akademi Seni Rupa Indonesia yang baru didirikan di Yogyakarta. Beliau lulus pada tahun 1954 dan mengajar di akademi tersebut sampai masa pensiun pada tahun 1988. Beliau juga pernah mendapat kesempatan untuk mengunjungi Jepang selama dua tahun, yakni pada tahun 1960-1962 untuk mempelajari penataan taman dan pembuatan keramik.
Widayat dikenal dengan lukisan dengan corak dokoratif dalam seni rupa modern. Beliau mengolah penataan ragam jenis hias yang teliti seperti pada hiasan batik dan seni ukir tradisional yang dipadukan dengan konsep komposisi cita rasa warna modern. Hal ini membuat beliau mendapat julukan sang pelukis dekoratif-magis.
ADVERTISEMENT
Dari buku yang sama (2012: 120), setiap lukisan dari Widayat penuh dengan detail dan tampak monokrom. Namun jika dilihat dari dekat terlihat multiwarna yang beliau hasilkan. Dekoratif yang digunakan adalah dua dimensi. Warna-warna yang dihasilkan begitu fantastis dan tidak terduga.
Untuk menikmati karya-karya Widayat, Anda dapat mengunjungi Museum Haji Widayat yang bertempat di Mungkid, Jawa Tengah. (MZM)