Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Pancasila sebagai Ideologi Terbuka, Apa Maksudnya?
30 November 2020 14:56 WIB
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Pernahkah kamu mendengar istilah Pancasila sebagai ideologi terbuka? Sebelum membahasnya lebih jauh, perlu diketahui bahwa ideology terbagi menjadi dua macam yakni ideology terbuka dan ideology tertutup.
ADVERTISEMENT
Pancasila sebagai ideologi negara Republik Indonesia menganut ideology terbuka. Ideologi terbuka adalah ideology yang bisa mengikuti dan menyesuaikan perkembangan zaman.
Biasanya ideologi ini berisi tentang pandangan dasar dan pengembangannya yang disesuaikan dengan nilai dan norma yang berlaku di masyarakat.
Arti Pancasila sebagai Ideologi Terbuka
Pancasila sebagai ideologi terbuka mengandung arti bahwa Pancasila tidak perlu mengubah nilai-nilai dasarnya untuk mengikuti perkembangan zaman.
Jadi, nilai-nilai dasar yang terkandung dalam Pancasila dapat dikembangkan sesuai dengan perkembangan zaman dan kehidupan bangsa Indonesia. Namun, hal tersebut pun harus disesuaikan dengan perkembangan dan kebutuhan masyarakat didalamnya.
Sebagai ideologi terbuka, Pancasila harus mencakup beberapa nilai seperti nilai dasar, nilai instrument, dan juga nilai praktis. Untuk diketahui, nilai dasar adalah sebuah nilai yang mendasar, tetap dan tidak berubah yang terkandung dalam isi kelima sila dari Pancasila.
ADVERTISEMENT
Nilai instrumen adalah nilai dasar yang dijelaskan lebih luas seperti yang terkandung dalam UUD 1945 dan aturan perundangan lainnya dengan tujuan agar masyarakat lebih memahami serta mengetahui maksud dan tujuan dari nilai dasar.
Sementara itu, nilai praktis adalah nilai-nilai yang terdapat dalam kehidupan baik dalam bermasyarakat, berbangsa maupun bernegara. Sebagai contoh dari nilai praktis adalah menghormati sesama, bergotong royong dan mencintai kerukunan.
Nah itulah maksud dan tujuan dari Pancasila sebagai ideologi terbuka. Selain penjelasan diatas, sebagai ideologi terbuka, Pancasila memiliki tiga dimensi dan beberapa faktor lain yang mendorong gagasan Pancasila sebagai ideologi terbuka. Semoga bermanfaat!
(RDY)