Pengertian, Ciri-Ciri, dan Contoh Pasar Oligopoli

Contoh pasar oligopoli. Sumber: pixabay.com

Dalam dunia perdagangan, terdapat beberapa jenis pasar yang perlu kita kenal. Salah satunya adalah pasar oligopoli. Contoh pasar oligopoli ini bisa kita temukan dengan mudah di sekitar kita. Sayangnya, masih belum banyak orang yang mengetahui istilah pasar oligopoli.

Pengertian Pasar Oligopoli

Contoh pasar oligopoli. Sumber: pixabay.com

Menurut buku Ekonomi Mikro karya Bachrudin Sjaroni, Noveria, dan Edi Djunaedi (2019), pengertian pasar oligopoli adalah pasar persaingan tidak sempurna karena jumlah produsen dan pedagang tidak sebanding dengan jumlah pembeli atau konsumen. Oleh karena itu, para pedagang harus melakukan promosi produk yang menarik supaya bisa mendatangkan pembeli.

Pasar oligopoli biasanya dilakukan untuk menahan perusahaan lain yang berpotensi masuk ke dalam pasar tersebut sehingga hanya ada sedikit produsen yang dapat memproduksi produk yang sama. Hal inilah yang mengakibatkan terdapat persaingan yang sangat ketat antar perusahaan dalam pasar oligopoli.

Apabila terdapat perusahaan baru yang mencoba untuk memasuki area pasar, maka harus menyiapkan strategi pemasaran yang mumpuni agar mampu bersaing dengan perusahaan lama. Meskipun terlihat sulit, namun produsen dari perusahaan yang masuk ke pasar oligopoli dapat memberikan keuntungan yang sangat besar apabila mengaplikasikan strategi pemasaran yang tepat.

Ciri-Ciri Pasar Oligopoli

Berikut adalah beberapa ciri-ciri pasar oligopoli yang perlu Anda ketahui.

Contoh Pasar Oligopoli

Berdasarkan pengertian dan ciri-ciri pasar oligopoli yang telah dijelaskan di atas, maka selanjutnya Anda perlu mengetahui contoh pasar oligopoli yang ada di tengah-tengah masyarakat. Biasanya pasar oligopoli ini jumlah perusahaannya tidak lebih dari 10 unit karena memang mereka bisa saling menggantikan satu sama lain dan biasa diproduksi dalam jumlah besar-besaran. Adapun contoh pasar oligopoli yang paling banyak kita temukan adalah industri semen, industri kendaraan bermotor, rokok, layanan telekomunikasi, dan juga jasa penerbangan. (Anne)