Pengertian dan Contoh Ekosistem Air Tawar

Konten dari Pengguna
8 Juni 2021 16:30 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ekosistem air tawar. Sumber: flickr.com
zoom-in-whitePerbesar
Ekosistem air tawar. Sumber: flickr.com
ADVERTISEMENT
Bumi merupakan bagian dari planet di tata surya yang menjadi tempat tinggal bagi semua makhluk hidup. Permukaan bumi yang tidak rata disebabkan oleh adanya tenaga endogen dan juga eksogen yang pada akhirnya membuat bumi mempunyai cekungan dan tonjolan. Hal inilah yang mengakibatkan bumi memiliki beberapa ekosistem, yakni ekosistem darat dan air. Ekosistem air pun terbagi lagi menjadi dua, yaitu ekosistem air tawar dan air laut.
ADVERTISEMENT
Kali ini kita akan membahas tentang ekosistem air tawar yang merupakan bagian dari ekosistem terbesar di bumi. Secara umum, ekosistem air tawar adalah ekosistem air, dimana airnya mempunyai kadar garam yang rendah. Biasanya ekosistem ini berada dekat dengan daratan. Ekosistem air tawar banyak dimanfaatkan oleh masyarakat menjadi sumber irigasi bagi pertanian mereka.

Contoh Ekosistem Air Tawar

Ekosistem air tawar. Sumber: flickr.com
Ekosistem air tawar terbagi menjadi tiga daerah, yaitu litoral, limnetic, dan profundal. Berikut adalah penjelasan ketiganya yang dikutip dari buku Ekosistem Perairan karya S. Wulandari (2020).
1. Litoral
Litoral merupakan sungai dangkal yang mendapat banyak sinar matahari sehingga ekosistem di dalamnya lebih banyak. Banyak tumbuhan dan ikan yang hidup di ekosistem ini. Ikan air tawar biasanya akan memakan serangga atau hewan laut kecil yang berada di sekitaran akar pohon. Daerah litoral sangat cocok bagi ikan untuk mencari mangsa.
ADVERTISEMENT
2. Limnetik
Limnetik merupakan sungai yang berada di dalam hutan, tetapi masih mendapatkan sedikit sinar matahari. Sungai ini adanya di dalam hutan lebar dan banyak tumbuhan yang dapat hidup di sekitaran sungai ini. Selain itu, sungai limnetik juga menjadi habitat banyak ikan karena banyak tumbuhan hidup yang bisa menjadi rumah mereka.
3. Profundal
Profundal merupalan sungai yang berada jauh sekali di dalam hutan sehingga tidak mendapat sinar matahari. Sungai ini berada di hutan yang lebat dan tertutupi oleh rimbunnya dedaunan. Jumlah vegetasi yang hidup di sungai ini cenderung sedikit. Bahkan ikan-ikan juga jarang muncul di sungai ini.
Dari ketiga daerah ekosistem air tawar tersebut, mana yang baru kamu ketahui penjelasannya? (Anne)
ADVERTISEMENT