Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.88.1
Konten dari Pengguna
Pengertian dan Contoh Lengkap Dasanama dalam Bahasa Jawa
13 Desember 2021 13:23 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Dalam bahasa Jawa, pengertian dasanama yaiku tembung pirang-pirang kang duwe teges siji utawa padha (beberapa kata yang memiliki satu arti atau arti yang sama). Ketika akan menulis sebuah tulisan, kita harus memperhatikan relasi makna yang digunakan. Dikutip dari buku Pembelajaran Bahasa Jawa di Sekolah Dasar Edisi Pertama yang ditulis oleh Endang Sri Martuti (2015: 115), relasi makna adalah hubungan semantik yang terdapat antara satuan bahasa yang satu dengan satuan bahasa lainnya.
ADVERTISEMENT
Pengertian dasanama yaiku sinonim atau hubungan semantik yang yang menyatakan adanya kesamaan makna antara satu satuan ujaran dengan satuan ujaran lainnya. Nah artikel kali ini akan membahas lebih lanjut mengenai contoh dasanama (sinonim) dalam penulisan.
Penjelasan Mengenai Dasanama atau Sinonim
Semantik merupakan salah satu bidang yang mempelajari makna. Pengertian dari makna itu sendiri sangatlah beragam. Menurut Pateda (2001), makna adalah kata-kata dan istilah yang membingungkan dan selalu menyatu pada tuturan kata maupun kalimat.
Jenis-jenis makna juga sangat beragam, yaitu makna denotatif (teges wantah) dan makna konotatif (teges entar). Makna denotatif adalah makna yang menunjukkan langsung pada acuan atau makna dasarnya, misalnya abang (jenis warna seperti warna darah), ula (ular: binatang menjalar, tidak berkaki, kulitnya bersisik, sedangkan makna konotatif adalah makna tambahan terhadap makna dasarnya yang berupa nilai rasa atau gambar tertentu. Misalnya, dawa tangane (suka mencuri), adus kringer (bekerja kera).
ADVERTISEMENT
Dasanama merupakan salah satu contoh relasi atau jenis makna. Sebelumnya sudah dijelaskan bahwa dasanama yaiku sinonim atau hubungan semantic yang menyatakan adanya kesamaan makna antara satu satuan ujaran dengan ujaran lainnya. Relasi sinonim ini bersifat dua arah, maksudnya jika ujaran A bersinonim dengan B makan, B pasti bersinonim dengan A. misalnya, macam = dandan, mulih = bali. Berikut adalah contoh dasanama atau sinonim:
Semoga informasi di atas bermanfaat! (CHL)