Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.100.5
21 Ramadhan 1446 HJumat, 21 Maret 2025
Jakarta
imsak04:10
subuh04:25
terbit05:30
dzuhur11:30
ashar14:45
maghrib17:30
isya18:45
Konten dari Pengguna
Pengertian Injil Barnabas dalam Ajaran Katolik
31 Maret 2021 16:50 WIB
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Dalam agama Katolik, pengertian injil Barnabas adalah semacam kitab yang terdapat ungkapan yang mirip digunakan oleh penyair Dante asal Italia dan banyak menggunakan pendahuluan versi Spanyol, sehingga dianggap sebagai karya dari Italia.
ADVERTISEMENT
Ajaran Katolik mengakui injil ini karena dianggap bertentangan dengan ajaran Kristus dan para Rasul. Dari buku The Gospel of Barnabas and the Diatessaron, Jan Joosten (2002) bahkan dijelaskan terdapat persamaan tekstual antara Injil Barnabas dalam bahasa Italia dan berbagai teks lainnya dari keempat Injil kanonik dalam bahasa Inggris pertengahan dan dalam bahasa Belanda pertengahan.
Injil Barnabas tidak diakui sebagai ajaran Katholik
Injil Barnabas tidak di termasuk dalam kanon Alkitab atau Alkitab yang diakui karena beberapa alasan spesifik, antara lain:
ADVERTISEMENT
3. Ketidaksesuaian isi Injil Barnabas dengan Sejarah
Pada Injil Barnabas disebutkan bahwa Yesus lahir pada zaman Pontius Pilatus pada tahun 26. Hal ini berbeda dengan Injil Lukas 2:1 yang menerangkan bahwa Yesus lahir pada Zaman Kaisar Agustus.
Selain itu dalam Injil Barnabas, Yesus dikatakan ‘berlayar’ ke Nasaret (bab 20), padahal Nasaret bukan kota pelabuhan. Tidak ada pantai atau perairan di Nasaret untuk orang dapat berlayar (32°42′7″LU 35°18′12″BT).
ADVERTISEMENT
4. Tidak ada Bapa Gereja di abad ke 1 sampai ke-15 (1500 tahun) yang pernah mengutip Injil Barnabas.
5. Injil Barnabas tidak dikanonisasi (diakui oleh otoritas gereja karena isi dari injil Barnabas berlawanan dengan Injil Sinoptik
Injil Barnabas tidak sesuai dengan syarat kanonisasi Perjanjian Baru karena tidak bersifat Apostolik, tidak bersifat katolik (diterima secara umum), tidak bersifat ortodoks, tidak digunakan dalam liturgi gereja dan juga Injil Barnabas tidak disahkan dalam konsili Kartago.
Itulah alasan mengapa Injil Barnabas bukanlah Injil yang diakui dalam ajaran agama Katolik, semoga berguna ya. (Adelliarosa)