Konten dari Pengguna

Pengertian Khalifah beserta Sejarah dan Fungsinya

9 Oktober 2023 20:41 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi pengertian khalifah, Sumber: Pexels/RDNE Stock project
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pengertian khalifah, Sumber: Pexels/RDNE Stock project
ADVERTISEMENT
Pengertian Khalifah dalam sejarah Islam adalah para pemimpin yang mengikuti jejak Nabi Muhammad SAW. Jadi, khalifah adalah pengganti pemimpin spiritual dan politik umat Islam setelah wafatnya beliau.
ADVERTISEMENT
Dari penjelasan di atas dapat diketahui bahwa peran khalifah dalam dunia Islam sangat penting karena tidak hanya menjadi penguasa politik, tetapi juga pemimpin spiritual yang harus mengemban tugas untuk memelihara dan menyebarkan ajaran Islam.

Pengertian Khalifah dan Fungsinya

Ilustrasi pengertian khalifah, Sumber: Pexels/Tima Miroshnichenko
Mengutip dari buku Khalifah Fil Ardhi, Dr. Arif ZulKifli ST. MM, (2021), secara kebahasaan kata khalifah berarti wakil Nabi Muhammad, kepala negara Islam, dan juga penguasa maupun pengelola.
Khalifah, dalam bahasa Arab, berarti "pengganti" atau "wakil." Dalam konteks agama Islam, istilah ini merujuk pada pemimpin tertinggi umat Islam yang dianggap sebagai penerus Nabi Muhammad Saw.
Jadi, pengertian khalifah adalah pemimpin tertinggi dalam Islam yang memiliki peran penting dalam sejarah dan perkembangan agama ini. Khalifah bertanggung jawab atas berbagai aspek kehidupan umat Islam, termasuk politik, ekonomi, hukum, dan spiritualitas.
ADVERTISEMENT
Fungsi khalifah dalam masyarakat Muslim mencakup berbagai aspek. Khalifah adalah pemimpin politik dan militer yang harus menjaga keamanan dan kestabilan negara Islam.
Selain itu, khalifah memiliki tanggung jawab untuk mengatur ekonomi, mengambil keputusan hukum berdasarkan syariah Islam, dan menjaga keadilan sosial. Khalifah juga memiliki peran sebagai pemimpin spiritual umat Islam, memberikan arahan moral dan religius kepada umatnya.

Sejarah Khalifah

Ilustrasi pengertian khalifah, Sumber: Pexels/Konevi
Sejarah khalifah dimulai setelah wafatnya Nabi Muhammad SAW pada tahun 632 M. Saat itu, umat Islam dihadapkan pada pertanyaan tentang siapa yang akan menjadi pemimpin setelah Nabi.
Pemilihan pertama khalifah dilakukan oleh umat Muslim dan menghasilkan nama yang dikenal khalifah "Rashidun" atau "khalifah yang mendapat petunjuk." Khalifah bertugas untuk memimpin umat Islam, menegakkan hukum Islam, dan melindungi komunitas Muslim.
ADVERTISEMENT
Khalifah juga memainkan peran penting dalam pengembangan dan penyebaran Islam. Di bawah kepemimpinan khalifah, Islam berkembang pesat dan menaklukkan wilayah-wilayah baru.
Salah satu khalifah yang terkenal adalah Khalifah Umar bin Khattab, yang memimpin penaklukan wilayah Mesir, Suriah, dan Persia. Kemajuan dalam ilmu pengetahuan, budaya, dan seni juga terjadi selama masa pemerintahan khalifah.
Meskipun peran khalifah sangat penting dalam sejarah awal Islam, sistem khalifah mengalami perubahan seiring berjalannya waktu. Setelah era khalifah Rashidun, timbul dinasti-dinasti seperti Bani Umayyah dan Bani Abbasiyah, yang mengubah wewenang khalifah menjadi lebih otoriter.
Akhirnya, pada tahun 1924, Kekhalifahan Utsmaniyah dihapuskan oleh Republik Turki, mengakhiri masa kekhalifahan dalam sejarah Islam.
ADVERTISEMENT
Itulah pengertian khalifah beserta sejarah dan fungsinya untuk umat yang harus diketahui setiap umat Islam. Meskipun institusi khalifah tidak lagi, pemahaman tentang konsep ini tetap memengaruhi pemikiran dan tindakan umat Muslim hingga saat ini. (RIZ)