Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2024 © PT Dynamo Media Network
Version 1.89.0
Konten dari Pengguna
Pengertian Konsep Aerodinamika dalam Penerbangan Lengkap
1 November 2023 21:18 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Konsep aerodinamika dalam penerbangan adalah landasan teoritis dan praktis dalam pengembangan pesawat terbang modern. Konsep ini berperan penting dalam berbagai aspek penerbangan , mulai dari pesawat lepas landas hingga mendarat.
ADVERTISEMENT
Memahami aerodinamika dengan baik akan membantu mencapai keselamatan dan efisiensi dalam penerbangan. Caranya adalah dengan membuat rancangan pesawat yang stabil, aman, dan berkinerja tinggi.
Konsep Aerodinamika dalam Penerbangan
Menurut keterangan yang ada di Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), aerodinamika adalah ilmu Fisika yang berhubungan dengan gerakan udara , gas lain, atau gaya yang bekerja pada benda padat. Khususnya bila bergerak melalui gas atau bila gas yang mengalir mengenai atau mengelilingi benda padat.
Berdasarkan buku KONSEP PESAWAT TERBANG, Enggar Alfianto, Ni Putu Yuni Nurmalasari, dkk, 2023, secara lebih spesifik, pengertian konsep aerodinamika dalam penerbangan adalah studi tentang perilaku udara dan benda dalam pergerakannya di udara.
Dalam konteks penerbangan, aerodinamika berkaitan dengan interaksi antara pesawat dan udara di sekitarnya. Selain itu, juga memengaruhi stabilitas dan kontrol pesawat. Desain ekor pesawat dan alat kendali digunakan untuk mengendalikan sikap dan arah pesawat.
ADVERTISEMENT
Konsep aerodinamika sangat penting dalam desain dan operasi pesawat terbang. Dengan memahaminya, orang-orang yang terkait dengan desain pesawat dapat menghasilkan rancangan yang efisien dan aman dalam penerbangan.
Aerodinamika biasanya diterapkan berdasarkan pada prinsip-prinsip dasar Fisika. Umumnya terdiri dari hukum-hukum Newton, hukum fluida, dan persamaan-persamaan aliran fluida.
Fungsi Konsep Aerodinamika pada Penerbangan
Bila disimpulkan, ada beberapa fungsi konsep aerodinamika pada penerbangan. Berikut penjelasannya.
1. Untuk Pembentukan Daya Angkat
Daya angkat adalah gaya vertikal yang dihasilkan oleh sayap pesawat ketika udara mengalir di atas dan di bawah sayap. Tanpa daya angkat yang dihasilkan oleh aerodinamika, pesawat tidak dapat terangkat dari landasan atau menjaga ketinggian di udara.
2. Pengurangan Hambatan
Aerodinamika juga berperan dalam mengurangi hambatan yang dihadapi oleh pesawat saat bergerak melalui udara. Dengan memahami aerodinamika, desainer pesawat dapat merancang struktur pesawat yang hanya menghasilkan sedikit hambatan.
ADVERTISEMENT
3. Stabilitas dan Kontrol
Desain ekor pesawat, termasuk elevator, aileron, dan rudder, adalah contoh bagaimana aerodinamika memengaruhi kemampuan pesawat untuk mengubah sikap dan arah terbangnya. Prinsip ini juga digunakan dalam sistem kontrol pesawat, termasuk autopilot.
4. Keselamatan Penerbangan
Aerodinamika dapat membantu pilot dalam mengatasi situasi darurat dan memahami perilaku pesawat dalam berbagai kondisi terbang. Ini sangat penting dalam menjaga keselamatan penerbangan.
Jadi, konsep aerodinamika dalam penerbangan adalah pondasi penting. Hal tersebut membuka peluang pesawat terbang dengan lebih efisien, menjaga kinerja dan stabilitas pesawat, serta mengurangi konsumsi bahan bakar. (DNR)