Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Pengertian Lapisan Batas (Boundary Layer) pada Fluida
1 November 2023 21:21 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Lapisan batas (boundary layer) adalah bagian dari materi yang ada di dalam Mekanika Fluida di Fisika. Pemahaman tentang pengertian lapisan batas sangat penting dalam berbagai aplikasi. Mulai dari desain pesawat, kendaraan darat, hingga struktur bangunan.
ADVERTISEMENT
Hal tersebut dikarenakan karakteristik lapisan batas dapat mempengaruhi efisiensi, daya angkat, dan performa dari benda yang bergerak dalam aliran fluida. Termasuk mengenai berbagai pertimbangan teknis lainnya.
Lapisan Batas (Boundary Layer)
Mekanika fluida adalah cabang ilmu Fisika yang mempelajari perilaku dan sifat fluida, yang meliputi cairan (seperti air) dan gas (seperti udara). Dalam cabang ilmu ini, diperkenalkan pula mengenai lapisan batas atau boundary layer.
Lapisan batas (boundary layer) adalah suatu lapisan pada fluida yang tidak mudah terlihat. Biasanya sering digunakan sebagai konsep untuk memudahkan perhitungan dalam Mekanika Fluida. Boundary layer merupakan pendekatan yang digunakan untuk membagi wilayah viskos dan nonviskos pada fluida.
Berdasarkan buku Statika Fluida, Bambang Agus Kironoto, 2018, boundary layer merupakan lapisan yang memang sangat tipis pada permukaan suatu benda. Aliran fluida (biasanya udara atau air) yang mendekati permukaan tersebut mengalami pengaruh dari gesekan dengan permukaan.
ADVERTISEMENT
Ciri utama lapisan batas adalah perubahan sifat aliran fluida seiring dengan jarak dari permukaan benda. Di lapisan batas, kecepatan aliran fluida menurun secara signifikan dari nilai kecepatan aliran bebas di luar lapisan batas.
Komponen pada Lapisan Batas (Boundary Layer) dalam Fisika
Lapisan batas atau boundary layer pada fluida memiliki dua komponen utama. Inilah penjelasannya.
1. Lapisan batas laminar
Pada awalnya, aliran dalam lapisan batas bersifat laminar, yang artinya aliran bergerak dengan pola aliran yang teratur dan sejajar dengan permukaan. Lapisan batas laminar memiliki gaya gesekan yang lebih rendah daripada lapisan batas turbulen.
2. Lapisan batas turbulen
Saat aliran melanjutkan perjalanannya, lapisan batas laminar dapat mengalami transisi menjadi lapisan batas turbulen. Pada lapisan batas turbulen, aliran bersifat turbulen, yang ditandai dengan pusaran dan ketidakaturan dalam aliran.
ADVERTISEMENT
Lapisan batas turbulen memiliki gaya gesekan yang lebih tinggi dibandingkan lapisan batas laminar. Tetapi juga memiliki kemampuan yang lebih baik dalam mempertahankan aliran terhadap terganggunya.
Dari penjelasan tadi, bisa disimpulkan bahwa lapisan batas (boundary layer) adalah komponen penting dalam analisis aliran fluida. Khususnya dalam konteks aerodinamika, rekayasa mesin, dan aplikasi lain yang melibatkan pergerakan fluida di sekitar benda padat. (DNR)