Pengertian, Manfaat, dan Contoh Biodiversitas

Ilustrasi biodiversitas. Sumber: freepik.com

Biodiversitas atau yang lebih dikenal sebagai keanekaragaman hayati adalah suatu aspek lingkungan yang perlu kita jaga selaku makhluk hidup yang tinggal di bumi. Keanekaragaman menjadi indikator penting dalam sistem ekologi dan sarana untuk mengetahui apakah telah terjadi perubahan spesies atau tidak.

Secara umum, pengertian biodiversitas adalah keberagaman makhluk hidup yang menunjukkan adanya variasi gen, spesies, dan juga ekosistem secara keseluruhan di suatu wilayah. Keragaman ini juga mencakup perbedaan bentuk, warna, ukuran, tekstur, hingga sifatnya.

Pengertian, Manfaat dan Contoh Biodiversitas

Manfaat Biodiversitas

Ilustrasi contoh biodiversitas. Sumber: flickr.com

Berikut adalah beberapa manfaat dari adanya biodiversitas yang dikutip dari dari buku Konservasi Biodiversitas: Teori dan Praktik di Indonesia karya Jatna Supriatna (2018).

1. Melindungi ekosistem dan sekaligus menyediakan jasa, seperti penyimpanan daur hara, air minum, hingga perlindungan tanah.

2. Menjadi wahana rekreasi, pendidikan, kebudayaan lokal, dan pariwisata.

3. Mengurangi polusi udara dan menjaga kestabilan iklim global.

4. Sumber daya hayati, seperti obat-obatan, bahan baku industri, makanan, tanaman hias, dan lain sebagainya.

Contoh Biodiversitas

Di bawah ini adalah contoh biodiversitas yang dibedakan menjadi tiga tingkatan.

a. Biodiversitas Gen

Biodiversitas gen adalah tingkat keberagaman yang paling rendah dan disebabkan oleh adanya perbedaan susunan genetik antar individu. Contohnya seperti variasi bunga mawar, yakni rosa gallica, rosa damascene, dan moss rose.

b. Biodiversitas Spesies

Biodiversitas spesies biasanya menampilkan jumlah dan juga variasi dari jenis organisme yang masuk ke dalam familia yang sama. Contohnya seperti familia papilionaceae, yakni kacang tanah, kacang kedelai, kacang panjang, dan petai.

c. Biodiversitas Ekosistem

Biodiversitas ekosistem adalah tingkatan biodiversitas yang menunjukkan adanya perbedaan faktor abiotic serta komposisi jenis populasi organisme pada suatu wilayah. Biodiversitas ini terdiri dari dua ekosistem, yaitu ekosistem darat dan air. Contohnya seperti ekosistem padang pasir, yakni tanah tandus, reptil, tumbuhan kaktus, mamalia keci, dan burung.

Dengan mengetahui konsep biodiversitas, kita dapat menegtahui bahwa alam tempat kita tinggal terdiri dari banyak makhluk hidup lain yang saling berdampingan. Oleh karena itu, selalu jaga alam sekitar agar tidak ada lagi makhluk hidup yang terancam punah. (Anne)