Konten dari Pengguna

Pengertian Tema dalam Karya Seni Rupa Tiga Dimensi

2 November 2021 11:15 WIB
ยท
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi pengertian tema dalam seni rupa tiga dimensi, sumber foto: https://www.pexels.com/
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi pengertian tema dalam seni rupa tiga dimensi, sumber foto: https://www.pexels.com/
ADVERTISEMENT
Seni rupa tiga dimensi merupakan salah satu jenis seni rupa yang dapat dilihat dari berbagai arah, memiliki panjang, tinggi, serta volume. Dalam berkarya seni rupa tiga dimensi, seniman mencari tema dalam karya seni rupa tiga dimensi yang berhubungan dengan diri seniman ataupun dari luar dirinya. Dari dalam diri seniman, tema didapat dengan melihat kondisi perasaan (emosi), harapan, khayalan ataupun nalar yang ada pada diri seniman. Sedangkan tema yang berada pada luar diri seniman didapatkannya dengan melihat keadaan sosial, politik, ekonomi, maupun alam sekitar.
ADVERTISEMENT

Pengertian Tema dalam Seni Rupa Tiga Dimensi

Ilustrasi pengertian tema dalam seni rupa tiga dimensi, sumber foto: https://www.pexels.com/
Dikutip dari buku Pendidikan Seni Budaya, Yudhi Tirta (2008: 3) pengertian dari tema adalah gagasan, ide, atau pokok pikiran yang ada di dalam sebuah karya seni. Tema dalam karya seni rupa adalah gagasan, ide, ataupun isi yang terkandung di dalam karya seni rupam baik karya seni rupa dua dimensi, tiga dimensi, maupun relief.
Dengan memahami tema dalam karya seni rupa berarti kita mengetahui tujuan penciptaan karya seni yang dimaksudkan. Pada zaman, dahulu tema-tema karya seni rupa hanya terbatas tema-tema keagamaan. Misalnya relief candi Buddha yang menceritakan kehidupan Sidharta Gautama dan candi Hindu yang banyak mengangkat tema Ramayana dan Mahabarata. Pada zaman perjuangan kemerdekaan, lukisan Indonesia zaman itu sangat dipengaruhi semangat kemerdekaan.
ADVERTISEMENT
Akan tetapi pada zaman sekarang tema dari karya seni sangat beragam. Hal ini disebabkan karena fungsi seni rupa tidak hanya dalam keagamaan, tetapi telah merambah menjadi seni profan yang berkaitan dnegan kehidupan duniawi.
Tema dalam karya seni rupa tiga dimensi dapat dibedakan menjadi dua yaitu karya seni rupa tiga dimensi yang memiliki fungsi atau biasa disebut dengan seni rupa terapan misalnya meja, kursi, atau dekorasi lainnya. Sedangkan karya seni rupa tiga dimensi yang kedua adalah karya seni yang hanya memiliki fungsi sekedar ekspresi saja atau murni seni rupa contohnya adalah seni patung, gerabah dan lain sebagainya. (WWN)