Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.97.1
Konten dari Pengguna
Pengertian Tim Afirmasi dalam Kegiatan Debat
17 Februari 2022 18:36 WIB
·
waktu baca 5 menitDiperbarui 31 Maret 2023 12:24 WIB
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
![Ilustrasi tim afirmasi dalam debat. Sumber: www.unsplash.com](https://blue.kumparan.com/image/upload/fl_progressive,fl_lossy,c_fill,q_auto:best,w_640/v1634025439/5c652f3430c065a7dc1ad0dce53abc7592e5076a7a405872a98da5e03abc93e3.jpg)
ADVERTISEMENT
Kegiatan debat merupakan kegiatan untuk mempertahankan sebuah argumentasi yang dilakukan oleh tim afirmasi melawan tim oposisi dengan dipimpin oleh seorang moderator . Tim afirmasi adalah salah satu bagian penting dalam kegiatan ini.
ADVERTISEMENT
Debat sendiri merupakan sebuah kegiatan untuk bertukar pendapat dan mempertahankan pendapat masing-masing mengenai suatu isu. Tujuan dari debat adalah untuk mengeksplorasi alasan-alasan tiap sudut pandang agar dapat dimengerti secara persuasif.
Tak hanya beradu omongan, debat memiliki peraturan serta tata acara yang jelas dan logis agar tidak menimbulkan suatu pertengkaran. Sebaliknya, tujuan debat adalah untuk mengeksplorasi alasan dari berbagai perspektif masyarakat.
Pengertian Tim Afirmasi dalam Kegiatan Debat
Biasanya dalam suatu perdebatan, terdapat dua tim yang saling berseberangan yaitu tim afirmasi dan tim oposisi. Pengertian dari tim afirmasi adalah tim yang mendukung suatu argumen atau mosi.
Menurut buku Pembelajaran Debat karya Muhammad Zein Iqbal Suherwin dan Herly Dayanti (2020: 40), pihak pendukung ini merupakan pihak yang pro dari mosi debat yang diberikan.
ADVERTISEMENT
Tim afirmasi ini harus mempertahankan sebuah argumen dalam bentuk alasan, pernyataan, bukti, maupun kesimpulan. Dalam hal ini argumen adalah tanggapan atas sebuah mosi.
Mosi merupakan topik atau pernyataan yang menentukan isi dan arah dari suatu debat. Nantinya tanggapan dari argumentasi tersebut akan berupa sebuah sanggahan. Sanggahan sendiri merupakan respon dari tim lawan yang terelaborasi.
Tim afirmasi sendiri harus menghadapi tim oposisi atau kelompok dan pihak yang menentang sebuah mosi. Nantinya kedua tim harus menyampaikan argumen dan sanggahan secara logis dan terstruktur. Jalannya perdebatan ini akan dipimpin oleh seorang moderator.
Kegiatan debat sendiri memiliki banyak manfaat bagi para pelajar dan mahasiswa , antara lain:
ADVERTISEMENT
Pengertian Teks Debat
Teks debat adalah suatu teks yang berisi adu argumentasi antara dua pihak atau lebih, baik itu perseorangan atau kelompok dalam mendiskusikan dan memutuskan masalah serta perbedaan.
Dikutip dari Menulis Teks Debat oleh Iis Siti Salamah Azzahra (2020: 6), teks debat merupakan satuan berbagai argumen dari beberapa sudut pandang yang pro dan kontra terhadap topik yang dibahas untuk mencapai suatu keputusan.
Ragam bahasa yang digunakan dalam teks debat adalah kaidah kebahasaan ilmiah yang harus memenuhi ciri-ciri berikut ini:
ADVERTISEMENT
Selain itu, karena debat termasuk salah satu turunan teks eksposisi, maka sebagian kaidah kebahasaan teks eksposisi pun berlaku, di antaranya:
Ciri-Ciri Debat
Kegiatan debat memiliki ciri-ciri yang berfungsi agar mudah dikenali. Adapun ciri-ciri debat adalah sebagai berikut.
ADVERTISEMENT
Unsur-Unsur Debat
Dalam debat, ada unsur-unsur yang menyertai dan harus dipenuhi agar kegiatan debat dapat dilakukan. Dirangkum dari Debat: Sebuah Keterampilan dan Seni Berbicara oleh E. Y. Wimala, dkk., (2021: 11-14), adapun unsur-unsur debat adalah sebagai berikut.
1. Mosi
Mosi adalah topik yang diperdebatkan yang menggunakan kalimat opini dan mengandung hal-hal yang bersifat kontroversial. Adanya mosi sangat penting dalam sebuah debat karena terdapat pihak yang pro dan kontra.
Mosi berperan sebagai tonggak sebuah perdebatan karena mosi inilah yang nantinya akan didukung oleh argumen-argumen dari tim afirmatif atau positif dan akan ditentang serta dibantah oleh argumen-argumen tim oposisi atau negatif.
2. Tim
Unsur tim dalam debat terbagi menjadi tiga macam, yaitu:
ADVERTISEMENT
3. Partisipan
Unsur partisipan dalam debat terbagi menjadi empat macam, yaitu:
ADVERTISEMENT
(AGI & SFR)