Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.102.2
Konten dari Pengguna
Penjelasan Nisab, Jenis-Jenis, dan Cara Menghitungnya di Agama Islam
24 Oktober 2023 18:00 WIB
·
waktu baca 3 menitTulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Jelaskan yang dimaksud nisab dalam agama Islam! Dalam agama Islam, terdapat berbagai istilah yang mungkin masih asing untuk sebagian orang. Salah satu contohnya adalah nisab.
ADVERTISEMENT
Secara singkat, nisab adalah harta yang sudah mencapai jumlah tertentu sesuai dengan ketentuan syara’. Jika sudah mencapai batas nisab, maka seorang Muslim harus membayar zakat.
Jelaskan yang Dimaksud Nisab dan Jenis-Jenisnya dalam Islam
Dalam pelajaran Pendidikan Agama Islam (PAI) soal tentang “sebutkan kelebihan alat transportasi zaman sekarang” sering ditanyakan.
Dikutip dari buku Zakat Penghasilan Notaris Muslim, Naja (2023), nisab adalah batas minimal jumlah harta (simpanan) atau jumlah penghasilan sebagai ukuran adanya kewajiban zakat.
Zakat tersebut termasuk ke dalam kewajiban setiap umat Islam. Hal itu sesuai dengan surat At-Taubah ayat 34 sebagai berikut.
Artinya: “Dan orang-orang yang menyimpan emas dan perak dan tidak menafkahkannya pada jalan Allah, maka beritahukanlah kepada mereka, bahwa mereka akan mendapat siksa yang pedih,”
ADVERTISEMENT
Terdapat jenis-jenis nisab dalam agama Islam. Berikut jenis-jenisnya yang wajib diketahui.
1. Emas, Perak, dan Harta Perniagaan
Emas, perak, serta harga perniagaan termasuk ke dalam jenis nisab. Ketiga harta tersebut harus dikeluarkan sebagai zakat jika telah mencapai haul, yakni satu tahun kamariah.
Besar zakat yang dikeluarkan juga berbeda-beda. Nisab emas adalah 85 gram dan perak 595 gram. Jika sudah mencapai jumlah tersebut, maka wajib mengeluarkan zakat sebanyak 2,5%.
2. Harta Profesi atau Simpanan
Harta profesi atau simpanan juga termasuk ke dalam jenis nisab. Harta profesi yang telah mencapai seharga nisab emas, maka harus dikeluarkan sebagai zakat. Zakat yang harus dibayarkan adalah 2,5%.
3. Harta Pertanian
Harta pertanian juga merupakan jenis nisab. Nisab untuk harta pertanian adalah 652 kg atau lima wasaq.
4. Binatang Ternak
Binatang ternak juga termasuk ke dalam nisab. Nisab untuk binatang ternak berbeda-beda. Nisab unta adalah lima ekor. Sementara kuda, sapi, dan kerbau adalah tiga puluh ekor. Serta kambing dan domba sebanyak empat puluh ekor.
ADVERTISEMENT
Cara Menghitung Nisab Emas, Perak, dan Harta Simpanan
Setelah mengetahui pengertian nisab, umat Islam juga wajib memahami cara menghitungnya. Zakat emas yang harus dikeluarkan, yaitu sebesar 2,5% dari total emas yang telah mencapai nisab.
Contohnya adalah jika memiliki 100 gram emas, maka zakat yang harus dikeluarkan adalah 2,5 gram. Cara menghitungnya adalah banyaknya emas yang dimiliki x 2,5%. Agar tidak salah menghitung, masyarakat dapat menggunakan kalkulator atau alat bantu lainnya.
Itu tadi adalah penjelasan soal “jelaskan yang dimaksud nisab”. Semoga dapat menambah wawasan seputar nisab dalam agama Islam. (FAR)