Penjelasan Sosok Dajjal dalam Alquran sebagai Peringatan bagi Umat Islam

Ilustrasi penjelasan sosok Dajjal dalam Al-Quran, sumber foto Rizki Yulian on Unsplash

Kiamat dalam ajaran agama Islam adalah akhir dari dunia yang saat ini, sebelum kiamat datang memang dijelaskan bahwa akan ada beberapa tanda-tanda. Namun tidak ada satu orangpun yang tau kapan pasti datangnya kiamat bahkan Rasulullah SAW tidak tahu kapan terjadinya kiamat. Namun dalam Alquran dijelaskan bahwa jika kita jeli dengan tanda-tanda kiamat maka kita bisa melakukan persiapan dengan melakukan amalan kebaikan sebanyak-banyaknya. Berikut adalah penjelasan sosok Dajjal dalam Al-Quran sebagai peringatan bagi umat Islam menjelang kiamat.

Penjelasan Sosok Dajjal dalam Alquran sebagai Peringatan bagi Umat Islam

Ilustrasi penjelasan sosok Dajjal dalam Al-Quran, sumber foto Madrosah Sunnah on Unsplash

Dalam beberapa kitab berbahasa arab penyebutan Dajjal biasa digunakan untuk menyebut nabi palsu, dimana hal tersebut merujuk pada pembohong besar yang muncul menjelang kiamat. Dalam Alquran kata Dajjal memang tidak disebutkan secara langsung namun penjelasan sosok Dajjal banyak diterangkan oleh Rasulullah SAW.

Dalam beberapa sumber dijelaskan bahwa Dajjal adalah seorang laki-laki yang akan keluar pada akhir zaman. Laki-laki tersebut memiliki mata kanan yang buta dan biji matanya bagaikan buah anggur yang mengapung. Dajjal akan mengaku menjadi orang saleh saat pertama kali keluar lalu mengaku sebagai nabi dan kemudian akan mengaku sebagai tuhan.

Penyebutan Dajjal dalam Alquran yang secara tersirat saja melalui surat Al-An’am ayat 158.

Dalam ayat tersebut yang dimaksud dengan tanda-tanda atau ayat tuhanmu adalah tanda-tanda kiamat termasuk munculnya Dajjal. Dikutip dari buku Ensiklopedia Kiamat karya Tim GIP, (2020: 109) salah satu hikmah tidak disebutkannya Dajjal di Alquran secara langsung adalah bentuk penghinaan pada Dajjal yang di akhir zaman mengaku sebagai Tuhan.

Demikian adalah pembahasan mengenai penjelasan sosok Dajjal dalam Alquran yang tidak disebutkan secara langsung namun harus dijadikan peringatan untuk seluruh umat Islam sebelum kiamat datang. (WWN)