Penyebab Pemanasan Global dan Penjelasannya

Konten dari Pengguna
25 Februari 2021 14:23 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Kondisi bumi yang semakin memanas dan perubahan iklim yang ekstrim merupakan dampak dari pemanasan global yang bisa kita rasakan sekarang ini. Lantas, apa itu pemanasan global, dan apa penyebab pemanasan global?
ADVERTISEMENT
Simak ulasannya di sini ya!

Penyebab pemanasan global

Menurut Freije dalam Global Warming Awareness Among The University of Bahrain Science tahun 2017, berdasarkan United State Environmental Protection Agency (US EPA)
Pemanasan global didefinisikan sebagai peningkatan suhu rata-rata permukaan bumi akibat adanya emisi gas rumah kaca (GRK), dan menjadi masalah yang penting dan kritis yang sedang dihadapi oleh dunia saat ini.
Penyebab pemanasan global, antara lain:
Efek rumah kaca
Energi matahari sebagian terbesar dalam bentuk radiasi gelombang pendek, termasuk cahaya tampak, yang kemudian mengenai permukaan bumi dan berubah dari cahaya menjadi panas.
Permukaan bumi kemudian menyerap sebagian panas sehingga menghangatkan bumi, dan sebagian dipantulkannya kembali ke luar angkasa. Namun, menumpuknya jumlah gas rumah kaca seperti uap air, karbon dioksida, dan metana di atmosfer yang diperparah dengan gas emisi dari pabrik, kendaraan bermotor, dan buangan gas aktivitas manusia mengakibatkan sebagian dari panas ini dalam bentuk radiasi infra merah tetap terperangkap di atmosfer bumi.
ADVERTISEMENT
Gas-gas inilah yang menyerap dan memantulkan kembali radiasi gelombang yang dipancarkan oleh permukaan bumi sehingga panas tersebut akan tersimpan di permukaan bumi dan mengakibatkan suhu rata-rata tahunan bumi terus meningkat.
Efek balik
Penyebab pemanasan global lainnya dipengaruhi oleh berbagai proses efek balik yang dihasilkannya, seperti pada penguapan air.
Uap air sendiri merupakan gas rumah kaca, maka pemanasan akan terus berlanjut dan menambah jumlah uap air di udara hingga tercapainya suatu kesetimbangan konsentrasi uap air, yang menyebabkan efek rumah kaca yang dihasilkannya lebih besar bila dibandingkan oleh akibat gas CO2 itu sendiri.
Variasi matahari
Penyebab lain dari pemanasan global akibat efek rumah kaca adalah meningkatnya aktivitas matahari yang memanaskan stratosfer. Dua ilmuwan dari Duke University mengestimasikan bahwa Matahari mungkin telah berkontribusi terhadap 45-50% peningkatan temperatur rata-rata global selama periode 1900-2000, dan sekitar 25- 35% antara tahun 1980 dan 2000 (Scafetta and West, 2006).
ADVERTISEMENT
Itulah uraian mengenai penyebab terjadinya pemanasan global, mari kita jaga dan lestarikan lingkungan sebaik mungkin untuk bisa membantu mengurangi sedikit demi sedikit kerusakan yang bisa memperparah pemanasan global. (adelliarosa)