Konten dari Pengguna

Perbedaan Nabi dan Rasul dari Pengertian hingga Syariat

11 Februari 2025 15:20 WIB
·
waktu baca 1 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi perbedaan nabi dan rasul. Foto: Pexels
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi perbedaan nabi dan rasul. Foto: Pexels
ADVERTISEMENT
Dalam ajaran agama Islam dikenal adanya istilah nabi dan rasul yang kerap digunakan secara bersamaan. Meskipun memiliki kesamaan dalam menyampaikan wahyu dari Allah SWT, terdapat perbedaan mendasar antara keduanya.
ADVERTISEMENT
Perbedaan tersebut dapat dilihat dari berbagai hal, mulai dari pengertian, jumlah, cara turunnya wahyu, hingga kitab suci. Artikel ini menguraikan secara rinci beberapa hal yang menjadi perbedaan antara nabi dan rasul.

Perbedaan Nabi dan Rasul

Ilustrasi perbedaan nabi dan rasul. Foto: Pexels
Rasul adalah seorang laki-laki merdeka yang diberi wahyu oleh Allah SWT untuk menyampaikan ke umatnya. Jika tidak diwajibkan menyampaikan risalah agama ke umatnya, ia disebut sebagai nabi.
Berdasarkan pengertian tersebut dapat dikatakan bahwa setiap rasul sudah pasti nabi, sedangkan nabi belum tentu seorang rasul. Jumlah nabi dan rasul yang diangkat Allah juga sangat banyak. Para ulama sepakat bahwa jumlah nabi ada 124.000 dan rasul 313. Namun yang wajib diketahui berjumlah 25 orang.
Perbedaan nabi dan rasul dapat diketahui dari berbagai segi. Dalam buku Pendidikan Agama Islam-Akidah Akhlak oleh Muhiyi Shubhie, berikut hal yang membedakan antara nabi dan rasul.
ADVERTISEMENT

1. Dari Segi Asal Kata

2. Dari Segi Pengertian

3. Dari Segi Turunnya Wahyu

ADVERTISEMENT

4. Dari Segi Syariat

5. Dari Segi Kitab Suci

(SA)