Konten dari Pengguna

Profil Abah Anom Sebagai Ulama Besar di Indonesia

26 Februari 2021 19:57 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Profil Abah Anom, Foto: Dok, bangkitmedia
zoom-in-whitePerbesar
Profil Abah Anom, Foto: Dok, bangkitmedia
ADVERTISEMENT
Abah Anom yang memiliki nama asli Syaikh Ahmad Shohibul Wafa Tajul Arifin adalah salah satu sosok yang keberadaannya diterima oleh publik. Bagi kalian yang belum tahu, Abah Anom itu berarti kiai muda dimana ulama yang satu ini menguasai ilmu-ilmu agama dalam usia yang cukup muda.
ADVERTISEMENT
Perjalanan menuntut ilmu agama dimulai ketika Abah Anom menginjak usia lima tahun dimana ilmu fiqih adalah disiplin ilmu pertama yang dipelajarinya dari seorang kiai di Pesantren Cicariang, Cianjur. (Martokoesoemo, 2008: 351).
Setelah itu, Abah Anom pindah ke pesantren Jambu Dipa di Cianjur untuk memperdalam ilmu fiqih, nahwu, Sharaf, dan balaghah. Setelah dua tahun, beliau melanjutkan pendidikannya di Pesantren Gentur yang diasuh oleh Ajengan Satibi yang terkenal sebagai ulama yang serbabisa.
Kemudian sejak tahun 1953 hingga 1937, Abah Anom kembali melanjutkan pendidikannya di pesantren Cireungas, Cimelati di Sukabumi yang diasuh oleh Ajengan Aceng Mumu yang menguasai ahli hikmah dan ilmu silat. Selain memperdalam ilmu agama, di pesantren ini beliau juga belajar ilmu bela diri dan lain-lain.
ADVERTISEMENT

Menikah dan Ibadah Haji

Pada usia 23 tahun, Abah Anom menikahi gadis bernama Euis Siti Ruyanah dan kemudian menaikkan ibadah haji ke tanah suci Makkah pada tahun 1938.
Beliau bermukim kurang lebih selama tujuh bulan di Makkah dan selama disana ulama yang satu ini rajin mengikuti pertemuan bandungan di Masjidil Haram yang disampaikan oleh guru-guru dari Makkah dan Mesir.
Sepulang dari Makkah, Abah Anom ikut serta dalam memimpin Pesantren Suryalaya bersama ayahnya dan kemudian memimpin pesantren ini secara penuh ketika ayahnya wafat pada tahun 1956. Abah Anom terkenal memiliki karamah berupa kesaktian dimana ada banyak kisah yang tersebar mengenai karamah Abah Anom.
Abah Anom wafat pada 5 September 2011 dan dikenal sebagai wali yang istimewa, bukan hanya karena karamahnya, tetapi sebagai seorang yang ahli ibadah, dzikir, dan kaya ilmu. Karena inilah Abah Anom menjadi salah sato ulama yang begitu disegani di Tanah Air.
ADVERTISEMENT
(Linda Fahira Putri)