Konten dari Pengguna

Rumah Adat Riau: Penjelasan dan Karakteristiknya

24 Februari 2021 7:58 WIB
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
Rumah adat Riau adalah salah satu warisan budaya yang dimiliki oleh Indonesia. Rumah adat Riau pada umumnya berbentuk rumah panggung yang berdiri di atas tiang dengan bangunan persegi panjang (Restian, 2020:12)
ADVERTISEMENT
Rumah adat asal Sumatera ini juga memiliki beberapa jenis sesuai dengan karakteristiknya. Menurut Restian, beberapa bentuk rumah hampir semuanya serupa mulai dari tangga, pintu, dinding, susunan ruangannya juga identik.

Jenis Rumah Adat Riau

Foto: Badan Penghubung Pemerintah Prov. Riau badanpenghubung.riau.go.id
Menurut beberapa sumber, terdapat 4 jenis rumah adat Riau sebagai berikut:
1. Balai Salaso Jatuh Kembar
Fungsi utama dari rumah ini adalah menjadi tempat musyawarah atau rapat adat masyarakat Riau. Bahkan rumah ini memiliki beberapa nama tergantung pada fungsinya, seperti Balairung Sari, Balai Kerapatan, Balai Penobatan, dan lain-lain.
Karakteristik khas rumah ini ialah atap rumah yang berbentuk silang pada ujung dan kaki atapnya dan melengkung ke bagian ujung atas atap. Selain itu terdapat hiasan rumah berupa ukiran, biasanya ukiran ini disebut sulo bayung dan atap kaki yang disebut sayok layanagan ini bermakna filosofis sebagai penghubung antara manusia dengan pencipta.
ADVERTISEMENT
2. Rumah Melayu Atap Lontik
Rumah adat yang satu ini biasa disebut Rumah Lancang atau Pencalang dan merupakan tempat tinggal suku bangsa melayu di Lima Koto, Riau. Rumah ini memiliki bentuk hiasan kaki dindingnya yang berbentuk seperti perahu atau pencalang.
Biasanya didirikan di pinggir sungai sehingga bangunan ini berbentuk rumah panggung agar terhindar dari banjir dan serangan binatang. Salah satu karakteristik unik dari rumah ini adalah pengunaan anak tangga yang selalu merujuk angka ganjil mulai dari tiga hingga sembilan di setiap ruangan.
3. Rumah Melayu Lipat Kajang
Rumah ini dinamakan Rumah Melayu Lipat Kajang karena menyerupai bentuk perahu. Bentuk atap yang curam memudahkan air hujan untuk turun. Sayangnya, rumah adat yang satu ini sangat sulit ditemukan dan sudah jarang digunakan oleh masyarakat Riau.
ADVERTISEMENT
4. Rumah Melayu Atap Limas Potong
Rumah adat yang satu ini adalah rumah yang banyak digunakan oleh masyarakat Riau. Rumah ini memiliki atap yang berbentuk bangunan limas yang terpotong. Rumah panggung ini memiliki tinggi sekitar 1,5 meter.
Rumah ini terdiri dari teras, ruang depan, ruang tengah, ruang belakang, dan tempat tidur serta dapur. Semakin kaya pemilik rumah, semakin besar pula bentuk rumah ini.
(Linda Fahira Putri)