Satuan Baku, Alat Ukur, dan Contohnya dalam Pembelajaran Fisika

Ilustrasi Satuan Baku Fisika. (Foto: https://pixabay.com)

Dalam pembelajaran fisika, kita mempelajari tentang suatu gejala alam dengan menentukan nilai yang diperoleh baik dari pengukuran maupun perhitungan. Dalam menentukan nilai tersebut dibutuhkan besaran dan satuan sebagai pembandingnya untuk menentukan gejala atau sifat.

Hasil suatu pengukuran sangat bergantung pada satuan yang dipakai. Untuk satuan yang berbeda, hasil pengukuran akan memberikan hasil yang berbeda pula. Dengan begitu, pengukuran adalah membandingkan nilai besaran yang diukur dengan besaran sejenis yang ditetapkan sebagai satuan.

Nah, artikel kali ini akan membahas lebih lanjut mengenai satuan baku, alat ukur, dan contohnya dalam pembelajaran fisika.

Satuan Baku, Alat Ukur, dan Contohnya dalam Pembelajaran Fisika

Ilustrasi Satuan Baku Fisika. (Foto: https://pixabay.com)

Dikutip dari buku IPA Fisika SMP dan MTs Jilid 1 untuk Kelas VII (2004: 11), satuan baku merupakan satuan yang telah ditetapkan secara internasional sebagai satuan pengukuran ilmiah, sehingga satuan ini dapat digunakan di mana saja di seluruh dunia dan nilainya selalu sama.

Awalnya penetapan satuan baku berubah seiring dengan kemampuan manusia dalam melakukan pengukuran yang semakin teliti yang diikuti dengan perkembangan teknologi. Saat ini, ketepatan pengukuran hingga 1/10.000.000 milimeter sudah dianggap lumrah dan semakin akurat.

Berikut contoh satuan baku yang lengkap dengan alat ukurnya:

Satuan panjang

Satuan panjang menurut Sistem Internasional (SI) adalah meter. Setelah laju cahaya dalam ruang hampa dapat diukur dengan sangat teliti, maka satuan panjang standar digunakan dalam laju cahaya, yaitu 299.792.458 m/s.

Satu meter sama dengan jarak yang ditempuh cahaya dalam ruang hampa udara selama 1/229.792.458 sekon. Alat ukur satuan panjang adalah mistar, jangka sorong, meteran, dan mikrometer sekrup.

Satuan massa

Satuan massa standar 1 kg adalah massa sebuah silinder logam yang terbuat dari campuran platina iridium. Alat ukur satuan massa adalah timbangan, neraca, dan lainnya.

Satuan waktu

Waktu sendiri didefinisikan sebagai saat awal dan berakhirnya sebuah peristiwa. Dalam kehidupan, manusia diberikan waktu satu hari, 24 jam, 60 menit, dan 3.600 detik. Hari, jam, menit, dan detik dikenal sebagai satuan-satuan waktu dalam istilah matematika.

Satuan baku untuk besaran waktu adalah sekon. Dari satuan sekon ini dapat ditetapkan satuan lainnya, yang lebih besar, yaitu menit, jam, dan hari (1 menit = 60 sekon, 1 jam = 60 menit, dan 1 hari = 24 jam). Alat ukur satuan waktu adalah arloji, stopwatch, dan lainnya.

Semoga informasi ini bermanfaat! (CHL)