Sejarah Karier Anggun C Sasmi, Penyanyi Lokal sampai Internasional

Ilustrasi sejarah karier anggun c sasmi - Sumber: pixabay.com/pexels

Sejarah karier Anggun C Sasmi adalah kisah inspiratif tentang perjalanan seorang penyanyi Indonesia yang sukses menembus pasar musik internasional. Memulai karier sebagai rocker cilik hingga menjadi diva dunia dengan lagu-lagu berbahasa Prancis dan Inggris.

Anggun membuktikan bahwa musik bisa membawa seseorang melampaui batas geografis. Sekaligus menjadi bukti bahwa mewujudkan mimpi menjadi musisi internasional itu bisa terjadi pada siapa saja.

Sejarah Karier Anggun C Sasmi di Dunia Musik

Ilustrasi sejarah karier anggun c sasmi - Sumber: pixabay.com/andnowprojekt

Anggun C Sasmi, atau lebih dikenal sebagai Anggun, adalah salah satu penyanyi Indonesia yang berhasil meniti karier internasional dan mendapatkan pengakuan dunia. Lahir pada 29 April 1974 di Jakarta, Anggun menunjukkan bakatnya di dunia musik sejak usia muda.

Anggun adalah putri dari Darto Singo, seorang penulis asal Jawa Tengah, dan Dien Herdina, yang memiliki garis keturunan dari Keraton Yogyakarta. Anggun dibesarkan dalam lingkungan yang kaya akan budaya dan seni.

Sejarah karier Anggun C Sasmi dimulai sejak usia tujuh tahun, saat ia menerima pelatihan vokal intensif dari ayahnya. Pada usia sembilan tahun, ia telah menciptakan lagu-lagunya sendiri dan merekam album anak-anak pertamanya.

Akan tetapi, namanya mulai dikenal luas di Indonesia setelah merilis album rock Dunia Aku Punya pada tahun 1986, yang diproduseri oleh Ian Antono. Kesuksesan ini diikuti oleh singel Mimpi pada tahun 1989, yang dinobatkan sebagai salah satu dari "150 Lagu Indonesia Terbaik Sepanjang Masa" oleh majalah Rolling Stone.

Pada awal 1990-an, Anggun mengukuhkan posisinya sebagai salah satu penyanyi rock terkemuka di Indonesia dengan merilis beberapa album sukses, termasuk Anak Putih Abu Abu (1991) dan Nocturno (1992). Di usia 19 tahun, ia menjadi penyanyi termuda yang mendirikan perusahaan rekaman sendiri, Bali Cipta Records, dan merilis album Anggun C. Sasmi... Lah!!! pada 1993.

Meskipun meraih kesuksesan besar di tanah air, Anggun merasa tertantang untuk mengembangkan kariernya di kancah internasional. Pada 1994, ia memutuskan untuk meninggalkan Indonesia dan pindah ke Eropa, menetap sementara di London sebelum akhirnya memilih Paris sebagai tempat tinggalnya.

Di Paris, ia bertemu dengan produser Erick Benzi. Erick lah yang kemudian membantunya merilis album internasional pertamanya, Snow on the Sahara, pada 1997.

Berdasarkan buku Herstory: Perempuan Nusantara di Tepi Sejarah, Magdalene.co, (2020), album tersebut dirilis di 33 negara dan berhasil mencapai penjualan lebih dari satu juta kopi di seluruh dunia. Singel utama dengan judul yang sama mencapai posisi puncak di berbagai tangga lagu internasional.

Sejak saat itu, Anggun terus merilis album dalam bahasa Inggris dan Prancis, serta berkolaborasi dengan berbagai artis internasional. Selain bermusik, ia juga aktif dalam berbagai kegiatan kemanusiaan dan lingkungan, termasuk ditunjuk sebagai Duta Besar Organisasi Pangan dan Pertanian (FAO) pada tahun 2009.

Anggun juga menjadi juri di berbagai ajang pencarian bakat, seperti "X Factor Indonesia" dan "Asia's Got Talent". Ini menunjukkan dedikasinya dalam mendukung bakat-bakat baru di industri musik.

Baca Juga: Potret Perjalanan Karier Andrea Dian

Perjalanan sejarah karier Anggun C Sasmi mencerminkan dedikasi dan semangatnya dalam bermusik. Ditambah kemampuannya untuk menjembatani budaya Timur dan Barat melalui karya-karyanya yang mendunia, hal ini membuat sosoknya makin bersinar. (DNR)