Sri Mulyani: Menteri Keuangan Indonesia dengan Sejuta Prestasi

Sri Mulyani. Foto: Dok. Forbes

Sri Mulyani pernah menjadi salah satu wanita paling berpengaruh di Indonesia. Peran dan pengalamannya sebagai menteri keuangan memang tidak perlu diragukan lagi. Setelah berganti presiden dan melewati beberapa periode, Ibu Sri tetap menjadi pilihan para presiden Indonesia.

Harumnya nama Ibu Sri bukan hanya tercium di Indonesia saja, Ibu Sri sering kali menjadi pembahasan media luar negeri berkat jasanya dalam meningkatkan ekonomi di Indonesia.

Sri Mulyani, Perempuan Sejuta Prestasi

Sri Mulyani. Foto: Dok. Kementerian Keuangan RI

Langsung aja yuk, berikut ini Daftar Prestasi Cemerlang Sri Mulyani yang dilansir dari situs resmi Kementerian Keuangan Republik Indonesia:

1. Ibu Sri merupakan lulusan S1 Ekonomi Universitas Indonesia pada tahun 1986, mendapatkan gelar Master of Science of Policy Economics di University of Illinois Urbana Champaign, Amerika Serikat pada tahun 1990. 2 tahun kemudian Ibu Sri mendapatkan gelar Ph.D of Economics.

2. Pada akhir tahun 2005, Ibu Sri resmi menjadi Menteri Keuangan di bawah pemerintahan presiden Susilo Bambang Yudhoyono. Beberapa prestasi cemerlangnya pada saat itu adalah menstabilkan ekonomi makro, mempertahankan kebijakan fiskal yang prudent, menurunkan biaya pinjaman dan memberi kepercayaan pada investor.

3. Beliau menjadi wanita paling berpengaruh ke-23 di dunia versi Forbes tahun 2008 dan menjadi wanita berpengaruh ke-2 di Indonesia berdasarkan majalah Globe Asia pada Oktober 2007.

4. Ibu Sri Mulyani kembali menyabet penghargaan Menteri Keuangan terbaik untuk tahun 2006 oleh majalah Euromoney dan Menteri Keuangan terbaik di Asia pada tahun 2006 oleh Emerging Market Forum.

5. Per tanggal 1 Juni 2010, Sri Mulyani Indrawati didaulat menjadi Direktur Pelaksana Bank Dunia dan pada tahun 2016 kembali menjadi menteri keuangan setelah dilantik kembali oleh Presiden Jokowi

6. Tahun 2019 lalu, Sri Mulyani mendaptkan penghargaan sebagai menteri keuangan terbaik di Asia Pasifik versi majalah FinanceAsia. (LA)