Susunan Tangga Nada dalam Seni Musik

Ilustrasi Susunan Tangga Nada, Sumber Unsplash Marius Masalar

Susunan tangga nada adalah hal yang harus dipelajari dalam seni musik. Hal ini disebabkan tangga nada merupakan materi dasar dalam cabang seni ini.

Tanpa mengetahui susunannya, seseorang akan kesulitan dalam memainkan berbagai alat musik. Pada akhirnya, orang tersebut akan kesulitan dalam memproduksi suatu karya pula.

Susunan Tangga Nada dalam Musik

Ilustrasi Susunan Tangga Nada, Sumber Unsplash Michael Maasen Bu

Mengutip buku Pengembangan Media Pembalajaran Musik Berbasis Digital untuk Sekolah Dasar, J. Julia, dkk (2021: 54), tangga nada merupakan susunan berjenjang. Contohnya adalah do, re, mi, fa, sol, la, si, do.

Tangga nada dibedakan menjadi tiga, yaitu diatonis, kromatis, dan pentatonis. Masing-masing tangga nada memiliki susunan yang berbeda. Berikut penjelasannya.

1. Diatonis

Tangga nada diatonis memiliki tujuh nada dalam satu oktaf. Tangga nada ini dibedakan menjadi dua, yaitu mayor dan minor. Inilah ulasannya.

A. Diatonis Mayor

Tangga nada ini sering digunakan dalam seni musik dengan nuansa ceria. Jarak antar nadanya ialah 1-1-½-1-1-1-½. Contohnya adalah C mayor yang memiliki susunan tangga nada do, re, mi, fa, sol, la, si, do’ atau C, D, E, F, G, A, B, C'

B. Diatonis Minor

Tangga nada ini biasanya digunakan dalam musik yang sedih dan melankolis. Jarak antar nadanya ialah 1-½-1-1-½-1-1. Contohnya adalah A minor yang memiliki nada dengan susunan la, si, do, re, mi, fa, sol, la atau A, B, C, D, E, F, G, A'

2. Kromatis

Tangga nada kromatis kerap digunakan oleh musik pop, jazz, hingga rohani. Tangga nada yang merupakan turunan dari diatonis ini memiliki 12 nada yang tersusun dengan jarak setengah di antaranya, seperti C, Cis, D, Dis, E, F, Fis, G, Gis, A, Ais, B, C'.

3. Pentatonis

Tangga nada jenis ini juga sering digunakan dalam seni musik. Bahkan, jenis tangga nada ini telah ada sejak musik berkembang. Itulah mengapa banyak musik tradisional menggunakannya.

Tangga nada ini dibedakan menjadi dua, yaitu.

A. Pelog

Tangga nada ini kerap digunakan oleh musik yang menyenangkan maupun khidmat. Ada lima nada yang tersusun dalam jenis tangga nada ini dengan jarak yang besar, yakni do, mi, fa, sol, si, do’ atau C, E, F, G, B, C'

B. Salendro

Tangga nada ini juga sering digunakan oleh musik yang menyenangkan. Namun, ada lima nada yang tersusun dalam tangga nada ini dengan jarak lebih kecil dari pelog, yaitu do, re, mi, sol, la, do’ atau C, D, E, G, A, C'

Baca juga: Jenis Pola Irama Sederhana pada Seni Musik yang Wajib Diketahui Siswa

Itulah susunan tangga diatonis, kromatis, dan pentatonis. Semoga bisa membantu para pembelajar seni musik. (LOV)