Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.96.0
Konten dari Pengguna
Taman Wisata Sejarah Salatiga dan Keunikannya
27 Mei 2022 18:34 WIB
·
waktu baca 2 menitTulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ADVERTISEMENT
ADVERTISEMENT
Keunikan Taman Wisata Sejarah Salatiga yang Berkesan
Berwisata memang menjadi salah satu cara yang banyak dipilih masyarakat sebagai cara untuk merelaksasikan diri setelah penat dan sibuk akan aktivitas harian. Selain dijadikan sebagai hiburan dan sarana refreshing, mengunjungi tempat wisata juga dapat dilakukan sebagai sarana edukasi. Tempat wisata yang berfungsi untuk tujuan edukasi biasanya berupa tempat wisata sejarah. Apa itu wisata sejarah?
Pengertian wisata sejarah dipaparkan dalam buku berjudul Pesona dan Daya Tarik Wisata di Indonesia yang ditulis oleh Tuhu N (2020: 2) yang menyebutkan bahwa wisata sejarah adalah wisata yang mengandalkan benda-benda peninggalan pada masa lalu yang sampai sekarang masih ada ataupun tersisa.
Adapun yang termasuk wisata sejarah antara lain prasasti, candi, istana, benteng, makam, gereja, wihara, kelenteng, pura, museum, monumen, dan wisata sejarah lainnya. Wisata sejarah ini dapat kita temukan di berbagai daerah di Indonesia, termasuk Salatiga. Di Salatiga terdapat taman wisata sejarah Salatiga yang memiliki berbagai nilai sejarah, salah satunya adalah taman sejarah Salatiga.
Anda dapat menemukan berbagai monumen seperti monumen alutsista pesawat Cureng AURI, panser Saladin, tank AMX 13 Canon 105/75, replika KRI Matjan Tutul 62, patung tiga pahlawan nasional yang mewakili trimatra TNI, Komodor Laut Yos Sudarso (TNI AL), Laksamana Muda Udara Adisutjipto (TNI AU), dan Brigjen Soediarto (TNI AD).
ADVERTISEMENT
Dengan mengunjungi tempat wisata ini Anda akan memperoleh nilai edukasi, meningkatkan nilai nasionalisme dan melestarikan sejarah perjuangan para pahlawan yang telah berjasa dalam kemerdekaan Indonesia. Selamat berwisata! (DAP)