Konten dari Pengguna

Teknik Dasar dalam Seni Teater yang Perlu Dipahami Pemula

19 Oktober 2021 17:37 WIB
·
waktu baca 3 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
Ilustrasi teknik dasar dalam seni teater. Sumber: Unsplash
zoom-in-whitePerbesar
Ilustrasi teknik dasar dalam seni teater. Sumber: Unsplash
ADVERTISEMENT
Seni teater atau seni pertunjukan merupakan sebutan bagi kesenian yang mana para pelaku seninya mementaskan pertunjukan drama tertentu dari atas panggung untuk menghibur penonton. Meski bertujuan untuk menghibur penonton, namun cerita drama yang dibawakan dalam pentas teater juga umumnya kaya akan nilai moral dan amanat di dalamnya. Sebagai kegiatan drama, maka pemain teater pemula haruslah memahami teknik dasar dalam seni teater agar dapat berlakon dengan baik guna menghidupkan pertunjukan.
ADVERTISEMENT
Dikutip dari Teater: Teori dan Penerapannya, Turahmat (2010), teater berasal dari kata Yunani Kuno, yakni teatron yang berarti tempat atau gedung pertunjukan. Berdasarkan arti kata tersebut, maka lumrahnya seni teater didefinisikan sebagai tontonan drama yang dipertunjukan di depan orang banyak dengan mengisahkan kehidupan manusia melalui media percakapan, gerak, dan laku berdasarkan naskah tertulis lengkap dengan dekorasi panggung, kostum, riasan dan lain sebagainya.

3 Teknik Dasar dalam Seni Teater

Seperti yang sudah disebutkan tadi, seni teater merupakan seni drama yang dipertontonkan di depan banyak orang. Oleh karena itu, guna menghibur penonton maka para pemain teater harus memahami teknik dasar dalam seni teater agar bisa menghidupkan cerita dalam pertunjukan tersebut hingga menarik perhatian penonton.
ADVERTISEMENT
Untuk dapat berlakon sesuai dengan alur drama sesuai naskah, maka berikut adalah 3 teknik dasar dalam seni teater yang perlu dikuasai para pemain teater:
Olah Tubuh
Dalam seni pertunjukan, bahasa tubuh atau gerak isyarat dari para pemainnya mampu menyampaikan sesuatu atau mampu menggambarkan suatu informasi. Oleh karena itu, para aktor yang berlakon dalam drama teater haruslah bisa mengolah tubuh sehingga dapat menampilkan bahasa tubuh atau gestur yang mampu dimengerti dengan baik oleh audien. Sederhananya teknik olah tubuh tersebut bertujuan untuk mendukung kemampuan pemain dalam mewujudkan akting yang baik. Adapun teknik olah tubuh yang harus dikuasai meliputi gestur kepala, tangan, badan, pinggul, dan kaki.
Ilustrasi teknik dasar dalam seni teater. Sumber: Unsplash
Olah Suara
Sebagai pertunjukan di depan orang banyak, maka para pemain teater harus menguasai teknik olah suara yang baik. Misalnya saja saat mengucapkan sesuatu dalam dialog/monolog, seorang aktor harus berucap dengan intonasi, artikulasi, dan tempo yang baik dan jelas agar pesannya sampai dan diterima dengan baik pula oleh audien. Untuk melatih suara, maka pemain peran biasanya akan berlatih mengucapkan vokal ”a, i, u, e, o" sesuai dengan bentuk mulut. Kemudian Ada tiga hal yang perlu diperhatikan dalam latihan teknik olah suara: Tekanan kata tertentu yang perlu ditonjolkan dalam sebuah kalimat untuk memperkuat pesan atau mendramatisir kalimat.
ADVERTISEMENT
Olah Rasa
Teknik olah rasa tentu sangat penting dalam seni pertunjukan, sebab aktor harus mampu menunjukan berbagai emosi atau perasaannya dengan baik sesuai dengan perannya masing-masing. Kemampuan menyampaikan emosi atau rasa itulah yang akan mampu menghidupkan kisah drama hingga membangkitkan perasaan yang serupa di benak audien. Untuk menguasai teknik ini, maka pemain teater pemula perlu melatih konsentrasi, imajinasi dan bermain dengan emosi berdasarkan perannya.
Demikianlah ulasan singkat tentang beberapa teknik dasar dalam seni teater yang perlu dipahami dan dikuasai oleh para pemula. Semoga informasi tersebut dapat bermanfaat! (HAI)