Vegetatif Buatan Apa Saja yang Sering dilakukan Manusia?

Cara Bercocok Tanam. Sumber: Freepik.com

Vegetatif buatan adalah perkembangbiaknya tumbuhan yang dilakukan tanpa perkawinan. Biasanya cara kembangbiaknya dibantu oleh campur tangan manusia.

Tujuan dilakukan perkembangan secara buatan agar tanaman dapat menghasilkan buah yang lebih baik atau bahkan menyerupai indukannya. Biasanya dalam proses pertumbuhan baru juga sangat cepat dan hasil buah lebih banyak.

Pada proses ini membutuhkan bagian tanaman seperti akar, batang, dan daun Nah di sini pernahkah Anda mendengar tentang pohon jeruk yang masih muda, tapi mampu menghasilkan banyak buah dan rasanya manis? Itu tentunya membutuhkan bantuan manusia dalam vegetatif buatan. Yuk, simak lebih dalam tentang kegiatan manusia untuk membantu perkembangbiakan tanaman!

Vegetatif Buatan Dilakukan Pada Tanaman Umbi Hingga Pohon Mangga

1. Cangkok

Mencangkok adalah salah satu cara yang dilakukan untuk mengembangkan tanaman agar cepat berbuah dan punya sifat yang sama dengan induknya.

Cangkok dapat dilakukan dengan mengelupas kulit suatu batang tanaman berkayu, kemudian dibalut dengan tanah dan dibungkus dengan sabut kelapa atau plastik. Prosesnya dibungkus agar menghasilkan akar, apabila bagian kulit yang terkelupas telah tumbuh ajar, maka batang dapat dipotong dan ditanam di tanah.

Meski memiliki kelebihan buah yang banyak, tanaman yang dicangkok cenderung memiliki perakaran yang kurang kuat. Kegiatan ini dapat dilakukan pada tanaman berkayu seperti mangga, rambutan, dan jeruk.

2. Stek

Stek adalah cara perkembangbiakan vegetatif buatan dengan cara memotong bagian tumbuhan suatu tanaman kemudian ditanam untuk menghasilkan individu baru. Kegiatan ini biasa dilakukan untuk menanam pohon ketela yang hanya menggunakan batangnya saja.

Misalnya tanaman cocor bebek juga dapat diperbanyak dengan menggunakan stek daun. Selain itu perkembangbiakan tanaman dengan cara ini juga dilakukan pada tanaman sukun dengan menggunakan stek akar.

Contoh lainnya dapat ditemukan pada menanaman tebu, rumput gajah biasa untuk pakan ternak, dan pohon seruni.

3. Merunduk

Merunduk dapat dilakukan dengan cara membengkokkan atau merundukan tangkai tanaman ke tanah. Bagian ranting yang tertimbun tanah nantinya akan tumbuh akar. Jika sudah tumbuh akar tanaman dapat dipisahkan dari induknya dengan cara dipotong

Kegiatan ini dapat dilakukan pada tanaman yang memiliki cabang batang yang panjang dan memiliki elastisitas yang cukup. Misalnya dapat dipraktikan pada bunga alamanda.

Apa Anda sudah pernah mencoba salah satu dari kegiatan perkembangbiakan tanaman di atas, jika sudah mengetahui caranya jangan lupa praktik ya. Anda bisa menuliskan bagaimana pertumbuhan tanaman tersebut pada kolom komentar, ya! (AG)