Tentang KamiPedoman Media SiberKetentuan & Kebijakan PrivasiPanduan KomunitasPeringkat PenulisCara Menulis di kumparanInformasi Kerja SamaBantuanIklanKarir
2025 © PT Dynamo Media Network
Version 1.103.0
Konten dari Pengguna
Zat Adiktif Ternyata Memiliki Manfaat Penting bagi Sebagian Orang, Lho!
20 Januari 2021 21:05 WIB
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan

ADVERTISEMENT
Jika mendengar zat adiktif sudah pasti mengingat narkoba. Padahal tidak semua zat adiktif adalah narkoba atau obat-obatan terlarang, lho! Beberapa jenis zat ini justru sangat penting bagi orang tertentu.
ADVERTISEMENT
Dilansir dari beberapa sumber, zat adiktif adalah zat-zat yang bisa memengaruhi kinerja biologis tubuh dan dapat menyebabkan ketergantungan bagi siapa pun yang menggunakannya. Tahukah Anda zat adiktif yang sering dan sangat mudah kita temukan meski tanpa resep dokter? Yups, namanya adalah kafein!
Kafein Sebagai Zat Adiktif
Kafein adalah salah satu jenis zat adiktif yang biasa dikonsumsi oleh manusia. Kafein merupakan zat yang terkandung dalam kopi atau teh. Adapun fungsi dari mengonsumsi minuman yang mengandung kafein ini adalah untuk mengontrol berat badan.
Dilansir dari Halodoc.com, kafein dapat menekan nafsu makan dengan menstimulasi terjadinya termogenesis, yaitu proses pengubahan makanan menjadi panas dan energi oleh tubuh. Selain itu, kafein juga memiliki fungsi untuk meredakan nyeri otot. Oleh karena itu, menikmati secangkir teh atau kopi pasca beraktivitas mampu memberikan efek relaksasi. Namun, Anda harus bijak dalam mengonsumsi minuman berkafein. Pasalnya, sebagai zat adiktif kafein mampu membuat kecanduan dan pada jumlah tertentu dapat menyebabkan insomnia, rasa gelisah, mual, muntah, atau jantung yang berdebar.
ADVERTISEMENT
Jenis Zat Adiktif yang Termasuk Narkoba
Dilansir dari Bnn.go.id, narkoba adalah singkatan dari narkotika dan obat-obatan. Narkotika itu sendiri merupakan seluruh zat atau obat baik yang bersifat alamiah, sintetis, maupun semi sintetis. Obat-obatan jenis narkotika ini dapat menimbulkan penurunan kesadaran, halusinasi, serta daya rangsang. Oleh karena itu, penggunaan obat-obatan jenis ini harus di bawah penanganan medis sebab hanya orang tertentu yang boleh menggunakannya. Salah satu contoh penggunaan zat adiktif yang termasuk narkoba dalam dunia kesehatan adalah kokain. Dilansir dari beberapa sumber, kokain berfungsi untuk menekan rasa sakit. Pada umumnya, kokain digunakan sebagai anestesi atau bius pada operasi mata, hidung, atau tenggorokan. Jadi, obat ini sangatlah diperlukan bagi mereka yang sedang mengalami masalah kesehatan.
ADVERTISEMENT
Perlu diingat bahwa jangan pernah mencoba menggunakan obat-obatan terlarang. Pasalnya, penggunaan zat adiktif seperti narkoba tanpa pengawasan dokter hanyalah memberikan dampak buruk bagi tubuh, lingkungan sosial, dan akan mengancam nyawa. Yuk, hidup sehat hindari narkoba! (AG)