Konten dari Pengguna

Zat Campuran: Jenis-jenis, Sifat, dan Contohnya

21 September 2021 14:38 WIB
·
waktu baca 2 menit
comment
0
sosmed-whatsapp-white
copy-link-circle
more-vertical
Tulisan dari Berita Update tidak mewakili pandangan dari redaksi kumparan
ilustrasi zat campuran, sumber gambar: https://www.freepik.com/
zoom-in-whitePerbesar
ilustrasi zat campuran, sumber gambar: https://www.freepik.com/
ADVERTISEMENT
Zat campuran adalah suatu materi dalam ilmu kimia yang terdiri dari dua zat atau lebih, namun masih membawa sifat-sifat zat asalnya. Zat campuran dapat terbentuk dari beberapa unsur maupun senyawa. Komponen penyusun zat campuran dapat diklasifikasikan menjadi dua jenis, yaitu campuran homogen dan campuran heterogen
ADVERTISEMENT

Jenis-jenis Zat Campuran beserta Sifatnya

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, bahwa zat campuran terdiri dari jenis campuran homogen dan campuran heterogen. Penjelasan lengkap mengenai jenis-jenis zat campuran beserta sifatnya yaitu sebagai berikut:
1. Campuran homogen
Mengutip buku Super Complete Kelas 4, 5, 6 SD/MI oleh Mudikawaty, dkk (2018), zat campuran homogen adalah campuran zat yang tersusun dengan sempurna dan tidak dapat dibedakan. Campuran ini juga biasa disebut dengan larutan.
Komposisi campuran homogen memiliki zat yang sama karena hanya terdiri dari satu fase. Campuran homogen tercipta dari dua atau lebih zat yang bersatu dalam satu fase dan tidak terpisah satu sama lain. Sifat dari campuran homogen yaitu terdiri dari zat larut, tidak dapat disaring, dan tidak terdapat lapisan.
ADVERTISEMENT
Contoh Campuran Homogen yaitu larutan garam (air laut, air garam), larutan gula (campuran gula dengan air), air aki (larutan asam sulfat), baja, cuka dapur, udara, dan Alkohol 70%
2. Campuran Heterogen
ilustrasi zat campuran, sumber gambar: https://www.freepik.com/
Heterogen adalah zat campuran yang terlihat berbeda. Bisa dibilang, zat campuran heterogen termasuk zat campuran yang tercipta dari dua fase atau lebih, sehingga menjadikan zat campuran menjadi terpisah.
Campuran heterogen diklasifikasikan menjadi dua jenis yaitu suspensi dan koloid. Suspensi adalah zat campuran heterogen yang salah satu zatnya terdispersi pada zat yang lainnya. Jenis campuran heterogen ini jika dibiarkan beberapa saat akan mengendap ke bawah.
Sedangkan koloid yaitu zat campuran heterogen yang dapat menyebar secara merata dan tidak akan mengendap meskipun dibiarkan. Adapun contoh campuran heterogen yaitu campuran minyak dengan air, campuran terigu dengan air, kopi dengan air, pasir dengan air, susu, santan, dan lain-lain.
ADVERTISEMENT
Dari penjelasan di atas, dapat diketahui bahwa zat campuran adalah zat yang mudah kita temukan dalam kehidupan sehari-hari. Oleh karena itu, sudah selayaknya kita dapat lebih peka dalam menilai dan mengamati lingkungan di sekitar kita.
(DLA)