5 Ular Tercepat di Dunia, Baiknya Kamu Langsung Ngacir Bila Ketemu

Ilustrasi Ular King Cobra Foto: shutterstock

Ular merupakan salah satu hewan yang paling ditakuti di dunia. Baik berukuran besar maupun kecil, hewan melata tersebut bakal membuat banyak orang merinding, apalagi bila muncul secara tiba-tiba.

Ketakutan tersebut tentu bukan alasan. Ular memang merupakan salah satu hewan paling berbahaya. Punya rahang berengsel unik, serta mampu memangsa makhluk yang lebih besar darinya, membuat hewan berdarah dingin itu jadi predator mengerikan.

Belum lagi ular juga suka menyerang secara tiba-tiba dengan cepat. Bila tidak waspada, jangan heran bila tiba-tiba sudah menjadi mangsa hewan bersisik tersebut.

Nyaris semua ular berbahaya dan patut diwaspadai. Mengutip A-Z Animals, berikut lima ular tercepat, baik dari gerakannya maupun ketika beraksi menyerang korban.

5. Ular Laut Perut Kuning, tercepat di dalam air

Ular Laut Perut Kuning (Foto: A-Z Animals)

Semua ular mampu berenang, tapi ular laut perut kuning berada di level berbeda. Nyaris seumur hidup tinggal di air, ular berwarna kuning dan hitam itu bisa berenang di dalam air dengan kecepatan 4 km per jam.

Ular laut perut kuning juga tersebar paling luas di antara spesies lain, dengan habitat berada di Samudra Pasifik dan Samudra Hindia. Untungnya, ular yang sangat berbisa ini lebih senang berada di kedalaman laut sehingga jarang bertemu manusia di permukaan.

4. King Kobra, racun paling cepat membunuh mangsa

King Cobra (Foto: A-Z Animals)

King Kobra atau di Indonesia disebut ular lanang bisa dibilang sebagai yang paling mematikan. Sedikit racun dari king kobra mampu membunuh korbannya hanya dalam waktu 30 menit.

Punya taring yang tajam, king kobra dapat menyalurkan bisa mematikan sebanyak seperempat ons kepada korbannya. Hanya segelintir yang imun terhadap racun king kobra, tidak termasuk manusia. Jadi, bila ketemu, lebih baik ngacir.

3. Death Adder, ular penyerang tercepat

Death Adder (Foto: A-Z Animals)

Ular satu ini dinamai death adder, yang secara harfiah berarti penambah kematian, bukan tanpa alasan. Mampu berkamuflase dengan lingkungan, punya kandungan racun tinggi, lalu menggigit dengan sangat cepat membuat death adder begitu berbahaya.

Hanya butuh 10 detik buat ular ini menggigit, menanam racun, lalu kembali siap menyerang. Habitat ular ini tersebar di timur dan selatan Australia, dengan mangsa utama yakni tikus. Umumnya ular ini tak tertarik dengan manusia, tapi tentu tetap harus diwaspadai.

2. Ular tikus, penyerang tercepat yang tak berbisa

Ular tikus (Foto: A-Z Animals)

Kali ini memang tidak berbisa, tapi ular tikus tetap berbahaya karena menyerang dengan begitu cepat. Bahkan, gigitan dari ular tikus bisa berakibat fatal dalam beberapa detik saja terhadap hewan-hewan yang tak jauh dari ukurannya

Kecepatan menyerang ular tikus bisa mencapai 2,67 meter per detik. Ular tikus dapat menyerang jauh lebih cepat dari beberapa yang berbisa lantaran mereka tidak perlu memberikan racun kepada mangsanya.

1. Sidewinder, ular tercepat di dunia

Sidewinder (Foto: A-Z Animals)

Sidewinder memiliki pergerakan yang unik dan sangat cepat. Ular yang di Indonesia dikenal dengan sebutan derik penyamping itu berhabitat di Gurun Sonora dan Mojave di sepanjang Meksiko dan Barat Daya Amerika.

Ular yang memiliki tanduk tersebut biasanya bersembunyi di dalam pasir sebelum mematok korban dengan cepat dan menyalurkan bisanya. Akan sulit untuk lari dari kejaran ular satu ini karena kecepatannya mencapai 29 km per jam. (bob)